Dark/Light Mode

Dapil VIII Provinsi Jawa Timur

Cak Imin Main Aman, Denada Pertahankan Kursi Eko Patrio

Kamis, 3 Januari 2019 10:56 WIB
Muhaimin Iskandar (kiri) caleg dari PKB , Denada (tengah) caleg dari  PAN dan Ratna Listy (kanan) caleg dari Partai Nasdem
Muhaimin Iskandar (kiri) caleg dari PKB , Denada (tengah) caleg dari PAN dan Ratna Listy (kanan) caleg dari Partai Nasdem

RM.id  Rakyat Merdeka - Daerah Pemilihan (Dapil) VIII Jawa Timur bukan ladang pertempuran enteng. Ketua umum parpol dijagokan lagi. Pedangdut dan artis diplot untuk amankan kursi Senayan Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU), Dapil VIII Jatim diikuti 135 caleg. Mereka akan memperebutkan 10 kursi. Wilayah di dapil ini cukup banyak, meliputi Kabupaten Jombang, Kabupaten Nganjuk, Kota Madiun, Kota Mojokerto, Kabupaten Madiun dan Kabupaten Mojokerto.

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ingin main aman, berharap bisa mempertahankan dua kursi di dapil ini. Buktinya, partai ini menerjunkan dua petahana. Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin didapuk nomor urut wahid dan pengurus PBNU, Anwar Rachman di nomor urut 2. Diketahui, Anwar adalah pengganti Ida Fauziah karena maju Pilgub Jateng 2018. 

Baca juga : Ibas Oke, Budiman Oke, Apalagi Johan

Partai Gerindra tidak mencalonkan lagi incumbent Sareh Wiyono. Berdasarkan daftar caleg tetap (DCT) dari KPU, partai besutan Prabowo Subianto ini justru mencalonkan Ketua DPD Partai Gerindra Jatim, Soepriyono di nomor urut 1. Sebenarnya, Soepriyono adalah petahana. Pada Pileg 2014, dia mendapat kursi dari Dapil IIJatim. Kali ini, dia dipindah ke Dapil VIIIJatim.

Partai burung Garuda ini pun berharap bisa menambah kursi DPR dari dapil ini. Makanya, Gerindra menurunkan pula mantan dosen Universitas Indonesia (UI) yang juga eks calon Walikota Madiun,Harryadin Mahardika di nomor urut 4. Di kubu PDIP tetap andalkan dua petahana untuk bisa meraup kursi di Pileg 2019. Adalah Mindo Sianipar di nomor urut 1 dan Sadarestuwati nomor urut 3.

Baca juga : Warisan Anang & Taufiq Jadi Bancakan Pendatang Baru

Sama halnya dengan PDIP, Partai Golkar jagokan petahana. Nama Ketua Himpunan Pengusaha Mikro dan Kecil Indonesia (HIPMIKINDO), Mohammad Suryo Alam dapat nomor 1. Posisi kedua, ditempati Sekretaris Bappilu Partai Golkar Yahya Zaini. Berbeda dengan Partai Amanat Nasional (PAN). Partai pimpinan Zulkifli Hasan ini tak lagi mengandalkan petahana yang juga komedian Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio. 

Meski demikian, PAN tetap ingin mengamankan kursi Eko Patrio yang ditinggalkan di dapil ini. Makanya, PAN memberi kepercayaan kepada pedangdut seksi Denada untuk mengikat atau mengamankan kursi Eko Patrio. Sementara, Eko Patrio dipindah ke Dapil I DKI Jakarta.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.