Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Asman Abnur menyatakan tetap maju sebagai salah satu kandidat Ketua Umum (Ketum) PAN periode 2020-2025. Meski tak mendapat dukungan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais.
Asman menuturkan, ia mencoba tidak mengikuti tradisi PAN, yang menyebut sosok yang didukung Amien selalu terpilih menjadi Ketua Umum PAN.
“Satu-satunya jalan, kita harus memberikan peluang kepada seluruh kader yang berpotensi untuk berkompetisi. Jadi, ini akan jadi tradisi ke depan. Saya yakin, kalau ini jadi budaya, orang-orang yang istilahnya kurang dianggap, juga bisa menjadi ketum partai," ungkap Asman dalam keterangan pers di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Jumat (17/1).
Baca juga : Muhaimin: PKB Akan Tetap Bersama Rakyat
Dia tidak menampik pengaruh sejumlah tokoh di PAN seperti Amien Rais, dalam setiap pemilihan ketum PAN.
Namun, Asman menegaskan, pihak yang paling menentukan dalam pemilihan ketum PAN adalah pemilik suara. "Di balik itu, yang menentukan terpilih atau tidaknya adalah pemilih yaitu 514 ketua DPD, 34 pengurus wilayah plus sekretarisnya dan organisasi otonom, termasuk DPP. Itulah stakeholder yang menentukan siapa estafet kepemimpinan ke depan," jelas Asman.
Terkait hal ini, Politikus PANm Tjatur Sapto Edy menyebut, Hatta Rajasa telah memberikan dukungannya ke Asman Abnur untuk maju dalam bursa Ketua Umum PAN. Tjatur menilai, dukungan Hatta berharga untuk Asman.
Baca juga : Jadi Caketum, Aven Hinelo Imbau PSSI Tak Jauhi Pemerintah
"Dukungan Bang Hatta Rajasa ini penting karena beliau adalah salah satu ikon terpenting di PAN. Hatta Rajasa adalah manusia wajib di PAN, karena beliau belum pernah gagal," kata Tjatur.
Tjatur mengatakan, Hatta berhasil membawa PAN ke masa keemasan saat menjabat Ketum. Hatta, berhasil membuat PAN meraih suara terbanyak sepanjang sejarah berdirinya partai dalam Pemilu 2014.
"Saat beliau memimpin partai, baik sebagai Sekjen maupun ketum, PAN berada di puncak perolehan kursi parlemen (2004, Red). Persentase suara tertinggi dalam sejarah (2014, Red)," sebutnya.
Baca juga : Jadi Petugas KA, Menhub Resmikan Operasional Kereta Bandara Di Stasiun Manggarai
Bila Asman menang, lanjut Tjatur, tidak menutup kemungkinan Hatta didaulat menjabat posisi Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP).
"Hatta itu ada di belakang Pak Asman. Kemungkinan besar, bila Pak Asman menang, Hatta akan menjadi Ketua MPP PAN," tuturnya. [QAR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
