PKS Komitmen Melayani Rakyat

RM.id  Rakyat Merdeka - Partai Keadilan Sejahtera (PKS), kemarin, genap berusia 22 tahun. Di tengah pandemi virus corona, partai bernapaskan Islam itu menegaskan tidak akan ada pengumpulan massa. Perayaan akan digelar secara virtual. 

Hal itu diungkapkan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera saat dihubungi Rakyat Merdekadi Jakarta, kemarin. Menurutnya, perayaan virtual itu masih mengadopsi gaya lama PKS berkomunikasi dengan para kadernya. Yaitu, mendengarkan orasi kebangsaan. Dua simbol elite PKS pun siap tampil : Presiden PKS Sohibul Iman, dan Ketua Majelis Syuro, Salim Segaf Al-Jufri.

Bertajuk “Wujudkan Solidaritas Nasional, Kian Kokoh Melayani Rakyat” PKS akan merayakan Milad ke-22 yang disiarkan secara livestreaming di PKS TV, YouTube, Facebook, dan Instagram. Acara itu, akan disiarkan Rabu, 22 April 2020.

Baca juga : Menteri Memble Digusur Aje

Mardani berharap, sekalipun perayaan digelar virtual, tidak menyurutkan para kader PKS untuk terus berjuang bersama rakyat. Pun dengan posisi PKS yang oposisi di Senayan, diharapkan dapat bersinar di Pilkada maupun Pemilu 2024.

Sementara, Ketua Fraksi PKS, Jazuli Juwaini lebih dahulu menyampaikan pidato politiknya di Milad PKS ke-22. Jazuli menegaskan, wakil PKS di DPR terus memperkuat komitmen melayani rakyat.

“Di tengah kondisi pandemi corona yang melanda bangsa ini, bukannya surut, Fraksi PKS justru meningkatkan pelayanan dengan aksi nyata kepedulian kepada rakyat khususnya mereka yang terdampak langsung," kata Jazuli.

Baca juga : Stafsus Milenial Ditantang Debat Ekonom Indef, Berani Nggak Ya?

“Seperti tenaga medis, pekerja informal dan harian, serta masyarakat miskin dan marjinal. Fraksi PKS juga mengajak segenap komponen bangsa untuk meningkatkan solidaritas dan gotong royong, bahu membahu membantu rakyat yang kesusahan," tambahnya.

Jazuli menjelaskan, bangsa kita dalam kondisi prihatin akibat pandemi corona. Fraksi PKS menganggap, pelayanan, kepedulian, dan aksi nyata melayani rakyat terdampak Covid-19 sebagai kado terbaik Milad ke-22 PKS.

“Tidak cukup hanya Fraksi PKS, seluruh komponen bangsa harus menumbuhkan solidaritas dan kepedulian sosial di saat ini. Fraksi PKS dari pusat dan daerah, berlomba-lomba memotong gaji anggota legislatif untuk penanganan Covid-19," ucapnya.

Baca juga : Ratu Elizabeth Tak Mau Ulang Tahunnya Dirayakan Dengan Hormat Senjata

“Kemudian menginisiasi gerakan bagi masker dan disinfektan gratis, bantuan APD untuk pahlawan medis, hingga bantuan paket sembako untuk rakyat kecil. Hal itu dilakukan tanpa putus sejak wabah corona melanda hingga hari ini," sambungnya.

Menurut Jazuli, inilah spirit PKS, partai bukan sarana meraih kekuasaan, tetapi sarana pelayanan kepada rakyat. Pelayanan adalah wujud terbaik dari kekuasaan, bahkan tanpa kekuasaan pelayanan harus tetap berjalan. [BSH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.