Wacana Kenaikan PT, Yusril Semangati Forum Sekjen Pro Demokrasi

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menyemangati Forum Sekjen Pro Demokrasi untuk konsisten mengkritisi wacana kenaikan ambang batas parlemen atau Parliamentary Threshold (PT) hingga tujuh persen.

“Saya paham benar tentang parliamentary threshold karena saya bagian dari pelaku sejarah sejak 1998,” ujar Yusril kepada tujuh sekjen parpol nonparlemen melalui zoom.

Baca juga : AS Tuding China Manfaatkan Kasus Kematian Floyd Untuk Propaganda

Yusril menegaskan, keutamaan dari pemilu itu adalah asas kedaulatan rakyat sehingga mampu menjadi semangat nasional. Dengan azas ini, tentu berupaya agar tidak ada suara sah yang hangus. 

Di Pemilu 2019, ada 13,6 juta suara gagal dikonversi menjadi kursi di DPR.

Baca juga : 45 Tahanan KPK Jalani Rapid Test, Semuanya Negatif Corona

“Inilah mengapa saya sampaikan opsi koalisi parpol sebelum pemilu. Di mana, parpol dapat bergabung dan berjuang bersama,” ujar pakar hukum tata negara ini.

Usulan Yusril ditanggapi tujuh sekjen nonparlemen. Yaitu, Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso, Sekjen Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Ferry Noor, Sekjen Partai Garuda Abdullah Mansuri dan Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, Sekjen Hanura Gede Pasek Suardika, Sekjen Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Verry Surya Hendrawan, dan Ketua Biro Hukum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Rian Ernest mewakili Sekjen Raja Juli Antoni.

Baca juga : Rawat Pancasila dengan Perangi Hoaks dan Pererat Persaudaraan

“Kami sepakat usulan dari Prof Yusril ini, menjadi salah satu pokok perjuangan bersama. Tentu saja kerja-kerja politik, penggalangan dukungan dari berbagai elemen bangsa akan terus dilaksanakan oleh seluruh infrastruktur dari gabungan Parpol Pro Demokrasi di seluruh pelosok negeri”, ujar Priyo.

“Kami bertekad berjuang untuk menyelamatkan demokrasi di Indonesia dari upaya cengkeraman para oligarki kekuasaan”, pungkas Priyo, yang diamini seluruh peserta. [BSH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.