Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Capres 01 Joko Widodo berkampanye di Aimas Convention Center Sorong, Papua Barat. Suasana ditempat ini sangat meriah. Jokowi disambut warga berjejer sepanjang jalan dari Bandara Domine Eduard Sosok sampai lokasi yang berjarak 16 kilometer.
Akibatnya Jokowi agak terlambat tiba di lokasi. Sekitar 22.35 Wita. Disini ribuan warga berjubel ingin melihat lebih dekat capres petahana yang ditemani oleh sang istri, Iriana Jokowi, Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN), Erick Thohir dan Anggota Dewan Pengarah TKN Pramono Anung.
Di dalam ruang pertemuan, mantan Walikota Solo itu menceritakan keterlambatan dirinya untuk mencapai lokasi. Karena dicegat sampai 6 kali oleh para warga. Padahal telah mendarat pukul 21.35 WIT. Membutuhkan sekitar satu jam untuk sampai ke lokasi kampanye.
Baca juga : Fokus Ke Ritel, Bukopin Patok Pertumbuhan 8 Persen
"Saya dicegat masyarakat sampai 6 kali. Sehingga mobil harus berhenti dan kemudian menyalami rakyat yang ada di jalan. Coba cari di negara mana presiden baru lewat dicegat?," tanya Jokowi disambut teriakan oleh pendukungnya.
"Tidak ada di negara manapun presiden dicegat itu ndak ada. Nggak ada, Presiden lewat itu, Presiden lewat itu dicegat enam kali, jalan dicegat lagi jalan dicegat lagi," tambahnya.
Namun situasi tersebut tidak membuat eks gubernur DKI Jakarta ini kesal. Justru dirinya sangat bahagia bisa berjumpa lagi dengan masyarakat di Papua. Termasuk Sorong yang terletak provinsi Papua Barat.
Baca juga : Di Jabar, Jokowi Unggul 1 Persen Dari Prabowo
"Saya ini selama 4,5 tahun ini sudah 11 kali terbang ke tanah Papua, Provinsi lain itu paling 3 kali. Paling 4 kali. Cuma di sini Papua maupun Papua Barat sudah 11 kali," terangnya.
Tujuannya, sambung Jokowi, karena ingin mengetahui masalah yang ada di lapangan. Jika tidak hadir ke lokasi, biasanya selalu menanyakan perkembangan dan kebutuhan kepada Bupati maupun Walikota. Ia berharap, kehadirannya ke Bumi Mutiara Hitam ini akan berdampak terhadap angka kemenangan pada pilpres 2019.
Pada pilpres 2014 lalu, Jokowi bersama Jusuf Kalla meraih 67 persen di Papua. Tetapi untuk tahun ini, ditargetkan bisa menembus 80 persen. "Kita ingin Jokowi-Ma'ruf Amin bisa menang di atas 80 persen. Minimal 80 persen setuju, nanti tanggal 17 April sore saya telpon, saya telpon ke (Bupati) Papua Barat, pak dapat berapa persen?. Nanti saya akan terbang ke Papua Barat," ucapnya.
Baca juga : Jokowi Sapa Ribuan Warga Dan Nelayan
Keyakinan Jokowi dilandasi oleh antusiasme warga yang menyambut kehadiran dirinya. "Saya menghargai saya sangat menghormati bapak ibu sekalian yang sudah menunggu di jam 11 lebih di tempat yang berbahagia ini," tutupnya. HEN
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
