Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Panas! Akun Nama Petinggi Demokrat dan Gerindra Saling Buka Aib

Selasa, 2 April 2019 17:33 WIB
Ilustrasi (Grafis: @InfoTwiWar)
Ilustrasi (Grafis: @InfoTwiWar)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ranah media sosial dihebohkan oleh perseteruan dua akun media sosial yang mengatasnamakan petinggi Partai Demokrat Ferdinand Hutahean dengan Wakil Ketum Partai Gerindra Arief Poyuono. Dua akun itu saling melontarkan pernyataan tajam. Tak hanya sampai di situ, kedua akun juga saling mengunggah sejumlah bukti "skandal" yang menyeret wajah kedua petinggi partai yang tergabung dalam koalisi pendukung Prabowo-Sandi itu. 

Awalnya, akun Twitter atas nama Ferdinand Hutahean mengecam habis pernyataan adik Prabowo, Hasyim Djojohadikusomo soal pembagian jatah rancangan kabinet masa depan Prabowo yang tidak menyinggung Partai Demokrat. Akun itu melontarkan serangan tajam dengan menyebut Partai Demokrat akan melawan Prabowo dan Gerindra. 

"Meski saya dan Partai Demokrat berada pada posisi berlawanan dengan 01 Jokowi, namun jika Prabowo dan Gerindra berniat menghancurkan negeri ini, akan kami lawan," tulis akun tersebut. 

Baca juga : Srikandi Demokrat Dorong Warga Tidak Golput

Unggahan itu langsung direspons akun atas nama Arief Poyuono. Akun Arief menunggah foto Ferdinand yang terlihat seperti setengah tak berbusana, sembari menyebut tanda di salah satu tubuh Ferdinand yang disebutnya sebagai sebuah "hubungan". 

Gambar senonoh itu pun langsung direspons akun atas nama Ferdinand dengan mengunggah foto fulgar lain yang kali ini membawa-bawa nama salah satu tokoh Gerindra. "Gak cuman kau aja lae yang meretas. Ini kelakuan bejat waketum Gerindra," tulis akun itu sambil mengunggah gambar wanita degan busana seksi. 

Akun Ferdinand juga mengunggah beberapa tautan yang terkait dengan dugaan skandal yang mengatasnamakan nama petinggi Gerindra. Akun ini mengungkap sebuah skenario yang disebut sedang dimainkan Arief bersama Gerindra. Menurut akun itu, ada usaha kerja sama yang dilakukan politisi Gerindra dengan pihak asing demi mengacaukan Indonesia. 

Baca juga : Demokrat Pede Mau Tambah 2 Kursi DPR Di Setiap Dapil

"Partai Gerindra, Arief Poyuono punya agenda hancurkan Indonesia. Pertemuan Arief dengan keduanya di Hotel Dharmawangsa Jakarta pada 21 Maret 2019. Mereka niat bikin rusuh di Indonesia," tulis akun itu.

Ferdinand kemudian mengklarifikasi masalah ini. Dia menyebut, akun twitter dan dua akun emailnya sudah diretas orang. Tadi siang, Ferdinand bahkan sudah mendatangi Bareskrim Polri untuk melaporkan masalah ini. 

Arief Poyuono juga membantah perang twitwar ini. Arief mengaku tidak punya aku twitter. Namun begitu, Arief enggan melapor ke Polisi atas kasus ini. Alasannya, pekerjaan Polisi sudah sangat banyak. [HEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :