Dark/Light Mode

Habib Syakur: Ganjar Adalah Pilihan Terbaik, Pilihan Bu Mega Sangat Tepat

Jumat, 21 April 2023 14:15 WIB
Ganjar Pranowo, resmi dicapreskan PDIP pada hari ini, Jumat (21/4).
Ganjar Pranowo, resmi dicapreskan PDIP pada hari ini, Jumat (21/4).

RM.id  Rakyat Merdeka - Inisiator Gerakan Nurani Kebangsaan (GNK), Habib Syakur Ali Mahdi Al Hamid memberikan respons positif atas penunjukan Ganjar Pranowo, sebagai Calon Presiden dari PDI Perjuangan.

Menurutnya, Ganjar adalah opsi terbaik sebagai calon presiden yang diusung oleh partai berlambang banteng moncong putih itu. 

"Ganjar adalah pilihan terbaik. Pilihan Bu Mega sudah sangat tepat, melihat dinamika sosial politik saat ini," kata Habib Syakur kepada wartawan di Jakarta, Jumat (21/4).

Baca juga : Ganjar: Bapok Stabil, Penjualan Pakaian Naik, Ekonomi Menggeliat

Sejauh ini, elektabilitas Ganjar di berbagai lembaga survei, selalu menempati daftar tiga besar, bersama Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

"Hampir semua lembaga survei mengukur elektabilitas Ganjar di posisi yang sangat baik," ujar Habib Syakur.

Dia pun lantas mengaitkan penunjukan Ganjar, dengan kode politik yang pernah dilontarkan Presiden Jokowi di acara reuni relawan pada 26 November silam.

Baca juga : Srikandi Ganjar Banten Latih Perempuan Milenial Membuat Hidangan Khas Lebaran

"Pak Jokowi dari PDIP, waktu reuni relawan di GBK, kasih kode capres yang rambutnya putih sering mikirin rakyat. Jadi, mungkin ini jawaban dari semua kode itu," ucap Habib Syakur.

Atas pilihan PDIP yang akan mengusung Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden 2024, Habib Syakur memberikan dua harapan dan saran.

Pertama, dia berharap, Ganjar bisa segera berkunjung ke Jawa Timur, untuk lebih menguatkan lumbung suara.

Baca juga : Mak Ganjar Gelar Pelatihan Pengolahan Ikan Asin Dan Salurkan Bantuan Garam Bata Di Jepara

"Setelah ditetapkan sebagai Capres, sebaiknya Ganjar sowan ke Jawa Timur, ziarah, silaturrahmi, untuk semakin menguatkan basis suara," tuturnya.

Kedua, ulama asal Malang Raya itu berharap, agar Ganjar tetap berkomitmen meneguhkan ketidaksepakatannya dengan kelompok Islam konservatif, yang bersikeras mendirikan negara khilafah di Indonesia.

"Saya kira, Pak Ganjar masih berkomitmen untuk memastikan Indonesia bebas dari rongrongan pengasong khilafah, yang mengganggu eksistensi Pancasila dan NKRI," pungkasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.