Dark/Light Mode

Disebut Buntu Tentukan Cawapres, Waketum Gerindra Rahayu Saraswati Bilang Begini

Kamis, 17 Agustus 2023 08:13 WIB
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo (kedua kanan) bersama Tommy Kurniawan/PKB (kanan), Jerry Sambuaga/Golkar (kedua kiri) dan Pasha/PAN (kiri). (Foto: Khairul Umam/Rakyat Merdeka/RM)
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo (kedua kanan) bersama Tommy Kurniawan/PKB (kanan), Jerry Sambuaga/Golkar (kedua kiri) dan Pasha/PAN (kiri). (Foto: Khairul Umam/Rakyat Merdeka/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo memastikan, tidak ada kebuntuan dalam penentuan bakal calon wakil presiden (bacawapres) di antara partai politik pendukung Calon Presiden Prabowo Subianto.

"Saya luruskan, tidak ada deadlock," tegas politisi yang akrab disapa Sara, di kawasan Bulungan, Panglima Polim, Jakarta, Rabu (16/8).

"Kemarin itu, koalisinya belum jadi. Sekarang, masih terbuka. Kami masih menunggu parpol lain yang ingin merapat)," imbuh Sara, yang juga menjabat Ketua Umum Tunas Indonesia Raya (Tidar), organisasi sayap Gerindra.

Sara memastikan, cawapres pendamping Prabowo, dihasilkan dari kepentingan bersama di antara Gerindra, PKB, Golkar, dan PAN. Melalui proses musyawarah untuk mufakat.

Baca juga : Diserahkan Langsung Wapres, Menteri Basuki Raih Adhikarya Pertanian

Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR), semula hanya beranggotakan Gerindra dan PKB.

30 Juli 2023, PBB masuk koalisi, setelah mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo saat perayaan puncak Milad ke-25 di ICE BSD, Tangerang Selatan.

13 Agustus 2023, barisan pendukung Prabowo diperkuat oleh PAN dan Golkar, yang menyatakan dukungan resmi kepada Ketua Umum Partai Gerindra di Museum Perumusan Naskah Proklamasi.

Dengan adanya lima partai pendukung ini, opsi cawapres pun semakin berkembang. Tak cuma Cak Imin seorang.

Baca juga : Tentukan Cawapres Ganjar, Mega Nyepi Di Bali

Ada Airlangga Hartarto yang dijagokan Golkar. Juga Erick Thohir, yang disiapkan PAN untuk menjadi cawapres dengan koalisi mana pun.

 

 

 

Baca juga : Gugatan Batas Usia Cawapres Dipermasalahkan, Partai Garuda: Apa Yang Dilanggar?

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.