Dark/Light Mode

Nusron: Kalau Prabowo-Gibran Menang, Yang Lain Tak Akan Diapa-apain

Senin, 29 Januari 2024 20:18 WIB
Sekretaris TKN Nusron Wahid (Foto: Ng Putu Wahyu Rama/RM)
Sekretaris TKN Nusron Wahid (Foto: Ng Putu Wahyu Rama/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, menanggapi pernyataan Guntur Soekarnoputra yang menyebut nasib Presiden Jokowi bisa ditentukan nanti apabila Ganjar-Mahfud terpilih jadi Presiden. Nusron memastikan, jika memang, pihaknya justru akan merangkul semua.

“Kalau Prabowo-Gibran menang, semua tokoh yang saat ini berseberangan, termasuk Bu Mega, Pak Ganjar, Pak Mahfud, Mas Anies, dan Gus Imin akan kita ajak rekonsiliasi. Tidak akan diapa-apain, justru kita akan ajak kerja sama membangun bangsa,” kata Nusron, saat ditanya wartawan, Senin (29/1/24). 

Menurut Nusron, Pilpres hanyalah kompetisi. Setelahnya Indonesia harus bersatu kembali untuk membangun Indonesia secara bersama.

Baca juga : Kawal Suara Prabowo-Gibran di TPS, Relawan Luncurkan Aplikasi Suarapagi.id

“Pak Prabowo dan Mas Gibran sadar, untuk membangun Indonesia tidak bisa sendirian, tapi butuh kebersamaan antar semua elemen bangsa. Apalagi di pihak sebelah, di partai sebelah, kan juga merupakan putra-putra terbaik bangsa,” lanjutnya.

Terkait dengan pernyataan Guntur, Nusron mengaku tidak bisa berkomentar lebih jauh.

“Itu hak beliau sebagai pribadi dan ini zaman demokrasi. Apakah pernyataan yang menyebut Presiden Jokowi itu berlebihan apa tidak, apakah pas atau tidak, biarkan rakyat Indonesia yang menilai, rakyat kita sudah cerdas kok. Kami (Prabowo-Gibran) fokus pada upaya pemenangan satu putaran saja,” jelasnya.

Baca juga : Atasi Permasalahan Pupuk, Gibran Berencana Hapus Kartu Tani

Namun, Nusron menekankan, rakyat Indonesia saat ini sangat mencintai Presiden Jokowi. Hal itu terlihat baik dalam data survei maupun dari fakta-fakta yang dia temui di lapangan.

“Rakyat sangat mencintai Pak Jokowi, kepuasannya mencapai 75-80 persen. Artinya bahkan yang memilih paslon lain pun ada yang cinta terhadap Pak Jokowi. Dan kemanapun Pak Jokowi berkunjung disambut meriah oleh rakyat,” jelasnya.

“Justru saat ini rakyat sedang bersedih, karena periode Pak Jokowi akan segera berakhir. Rakyat yang mencintai Pak Jokowi sadar betul bahwa pembangunan yang sudah ada harus dilanjutkan, dan itulah yang hari ini diusung oleh Pasangan Prabowo Gibran,” pungkas Nusron.

Baca juga : Arus Bawah Indonesia Dukung Prabowo-Gibran Menang Pilpres 2024 Sekali Putaran

Sebelumnya, Ketua Dewan Ideologi DPP PA GMNI yang juga putra sulung Presiden Soekarno, Guntur Soekarnoputra, menyebut bahwa nasib Presiden Jokowi bisa ditentukan apabila pasangan Capres nomor urut 3, Ganjar-Mahfud, menjadi pemenang Pilpres 2024. Hal ini disampaikannya saat membuka acara relawan ‘’Rock and Roll Days’’ yang dia pimpin di Rumah Aspirasi Ganjar-Mahfud, di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Senin (29/1/2024).

“Kalau Ganjar dan Mahfud sudah jadi presiden dan wakil presiden, presiden punya hak prerogatif, gampang itu Jokowi mau diapain, terserah,” kata Guntur yang kemudian dibalas dengan ucapan “lawan” dari relawan yang hadir.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.