Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kata Lionel Messi Usai Argentina Keok Di Laga Perdana Olimpiade
- Argentina Vs Irak, Tim Tango Dilarang Mengeluh
- Ini Penjelasan RSCM Soal 60 Anak Yang Jalani Cuci Darah
- Gempa Terkini M 3,9 Guncang Kuningan, Getaran Terasa Hingga Ciamis dan Banjar
- KCIC Tambah Jumlah Perjalanan Whoosh Jadi 62 Per Hari Tahun Depan
Mahfud Tegaskan Program Insentif Guru Ngaji Untuk Semua Agama
Rabu, 7 Februari 2024 10:50 WIB
![Mahfud MD bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Ponpes Darussalam Tegal Rejo di Desa Marga Sakti, Kecamatan Padang Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, Selasa (6/2/2024). (Foto: Ist) Mahfud MD bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Ponpes Darussalam Tegal Rejo di Desa Marga Sakti, Kecamatan Padang Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, Selasa (6/2/2024). (Foto: Ist)](https://rm.id/images/img_bg/img-750x390.jpg)
RM.id Rakyat Merdeka - Calon Wakil Presiden Nomor Urut 3 Mohammad Mahfud MD menegaskan program insentif bagi guru ngaji berlaku untuk semua agama di Indonesia. Yakni, Islam, Katolik, Protestan, Hindu, Buddha, dan Khonghucu.
Hal tersebut dikatakannya saat Mahfud MD bersilaturahmi ke Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam Tegal Rejo di Desa Marga Sakti, Kecamatan Padang Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, Selasa (6/2/2024).
"Nanti, akan didaftarkan semua guru agama di Katolik, Hindu, budha, kalau ada yang seperti madrasah, misalnya sekian jam sehari itu, berapa hari, dihitung saja," ujarnya.
Baca juga : Ini Tawaran Program Mahfud MD Untuk Serambi Mekah
Mahfud menjelaskan dirinya bersama Ganjar Pranowo berkomitmen menyejahterakan guru agama dengan memberikan honorer tetap.
"Kesejahteraan guru ngaji jadi program kami. Jadi, guru ngaji itu banyak sekali orang ngajar di Madrasah-masjid mencetak orang pintar tapi gajinya nggak ada yang ngurusin," tuturnya.
Mahfud mengatakan dengan insentif tersebut, guru agama makin diperhatikan dan makin bersemangat mencerdaskan anak bangsa.
Baca juga : Gaungkan Narasi Inklusif dan Moderat untuk Pemilu 2024 Aman dan Damai
Jadi, kami memprogramkan untuk memberi honorarium yang ketat kepada guru ngaji agar ada bekal untuk hidup sehari-hari sehingga mengaji tidak gratisan, tetapi juga ada honor yang layak. Kami sediakan," katanya.
Dalam kunjungan tersebut, Eks menteri koordinator politik, hukum, dan keamanan (Menko Polhukam) tersebut disambut langsung oleh Pimpinan Ponpes Darussalam Tegal Rejo KH Mukhsin Ali dengan prosesi penyematan serban motif merah putih.
Tak disangka, sekitar 1.200 santri, kiai kampung, ustaz, ulama, tokoh agama sangat antusias atas kedatangan eks ketua Mahkamah konstitusi (MK) itu.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya