Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Cek Di Sini, 5 Penjelasan Penting BPOM Soal Vaksin AstraZeneca Yang Bikin Heboh
- Lawan Guinea, Pelatih Persib: Timnas Akan Hadapi Lawan Berat
- Piala AFC U-17 Putri, Garuda Pertiwi Muda Fokus Hadapi Korsel
- 128.000 Jemaah Haji Indonesia Nikmati Fasilitas Fast Track
- Dortmund Ke Final, PSG Cuma Kurang Beruntung
Diisukan Siapin Jalan Mau Ikut Pilkada
Ini Bantahan Pj Gubernur Banten
Sabtu, 26 November 2022 07:45 WIB
Sebelumnya
Terpisah, Direktur Eksekutif Sandekala Institut, Nedi Suryadi menyatakan, hal yang patut diperhatikan publik dalam Pilkada Provinsi Banten 2024, bukan pada perbedaan pendapat dalam ranah kebijakan. Tapi, kemungkinan munculnya politik dinasti.
Sebab, sambung dia, politik dinasti akan menjadi ancaman terhadap demokrasi, lantaran adanya campur tangan kepentingan dinasti yang masuk terhadap demokrasi.
Baca juga : Ditangkap! Calo Tiket Piala Dunia Qatar 2022
“Ini kemudian yang menjadi paradoks demokrasi di kita hari hari ini,” ujar Nedi.
Menurut dia, setiap kekuasaan punya potensi untuk menindas. Terlebih, jika situasinya dikuasai oleh dinasti politik.
Baca juga : Trah Jayabaya Perkuat Partai Perindo Di Banten
“Jika kita diam dan menjadi objek kekuasaan, kontrol sosial menjadi penting untuk menumbuhkan budaya politik yang maju,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan, karakteristik masyarakat di Banten saat ini masih kental dengan paternalistik. Hal tersebut tercermin dari perilakunya yang tidak memiliki independensi dalam hal pilihan politik.
Baca juga : Srikandi Hanura Ikut Parade Nusantara BNPT
“Ini adalah warisan dari Orde Baru. Dinasti politik itu berbahaya. Sebab, dinasti cenderung koruptif. Ini tantangan buat kita,” pungkasnya. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya