Dark/Light Mode

Pilkada Jawa Barat

Golkar Jabar Jadi Rebutan

Jumat, 5 April 2024 07:20 WIB
Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jawa I Partai Golkar, MQ Iswara
Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jawa I Partai Golkar, MQ Iswara

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebanyak 61 orang tertarik maju menjadi kepala daerah lewat Partai Golkar pada Pilkada serentak 2024. Apalagi, hasil pemilu legislatif, Golkar meraup suara sangat signifikan.

BERDASARKAN data Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jawa I Partai Golkar, saat ini sudah ada 61 orang dari 27 kabupaten/kota yang telah mendaftar untuk maju di Pilkada 2024 le­wat Golkar. Jumlah tersebut ber­tambah pasca suara Golkar naik signifikan di Pemilu 2024.

“Kelihatannya ada beberapa tokoh yang berniat maju dan itu terdaftar sebanyak 41 orang, tapi pada saat Golkar memenangkan atau menaikkan suaranya, yang mendaftar di Partai Golkar menjadi 61 orang,” ungkap Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jawa I Partai Golkar, MQ Iswara di Bandung, Kamis (4/4/2024).

Iswara mengatakan, mereka yang mendaftar itu berasal dari berbagai golongan. Baik incum­bent atau petahana, Aparatur Sipil Negara (ASN), maupun mereka yang saat ini TNI/Polri aktif dan swasta.

“Mereka akan mundur setelah terpilih menjadi calon nanti, dan ada swasta. Jadi sangat beragam,” ujar Sekretaris Umum DPD Partai Golkar Jabar itu.

Baca juga : Puan Ingatkan Inflasi Dan Pelemahan Rupiah

Secara keseluruhan nasional, kata Iswara, ada 1.040 kader-kader Golkar yang terinventarisir sebagai balon kepada daerah maupun balon wakil kepala daerah. Pada Sabtu, 6 April 2024 mendatang, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto bakal kembali menyerahkan surat tugas yang kedua kepada bakal calon.

“Kami menyiapkan ini sudah satu setengah tahun yang lalu,” katanya.

Iswara menjelaskan, mekan­isme yang akan ditempuh Golkar dalam pilkada kali ini ada be­berapa tahapan. Setidaknya akan ada 3 kali survei yang dilakukan. Survei pertama tanggal 1 Mei. Kemudian, kedua pada bulan Juli, dan yang ketiga survei pasangan yang akan dilaksanakan pada Agustus.

“Kita ketahui bahwa Pilkada tetap pada 27 November dan pendaftaran itu dibuka pada 27 Agustus 2024, jadi sebelum Agustus ada survei yang ketiga,” katanya.

Sedangkan untuk penetapan calon akan dilakukan pada sur­vei yang ketiga. Mereka yang terpilih akan diberikan SK dari DPP Golkar. Dia mengatakan, Golkar Jabar, mendapatkan instruksi dari DPP untuk meme­nangkan 60-65 persen kontestasi di Pilkada 2024.

Baca juga : 54 Ribu Orang Serbu Pasar Tanah Abang

“Kalau target DPP menarget­kan 60 persen, kalau keinginan yatentunya semuanya menang, minimal 60 persen menang Pilkada, dan itu sudah dibukti­kan pada 2020 kemarin target itu terlampaui karena kita menang 61,11 persen,” katanya.

Iswara mengharapkan Ridwan Kamil untuk kembali men­calonkan diri sebagai gubernur Jabar untuk periode kedua. Salah satu alasan kembali mendorong Ridwan Kamil maju di Pilgub Jabar 2024 karena Jabar meru­pakan provinsi dengan jumlah pemilih terbesar.

“Kami berharap Pak RK da­pat kembali maju di Jabar,” tegasnya.

Meski begitu, Iswara mengatakan, Partai Golkar tidak akan kekurangan kader andaikan pun Ridwan Kamil memilih maju di Pilgub DKI Jakarta. Dia menegaskan, keputusan didasar­kan pada hasil survei, arahan pimpinan, dan kesiapan figur yang akan mencalonkan. “Jika kang Emil memutuskan di DKI, Insya Allah Partai Golkar tidak kekurangan kader,” tegasnya.

Sekretaris DPD Partai Golkar Garut, Deden Erlis menyampai­kan, ada 7 orang yang mengam­bil formulir untuk ikut berkon­testasi dalam Pilkada Garut melalui partainya. “Kalau tidak menyerahkan hingga Kamis (4/4) pukul 00.00 WIB dianggap batal,” katanya.

Baca juga : The Gunners Gusur Posisi Liverpool

Adapun empat orang yang sudah resmi mendaftar ke Partai Golkar untuk ikut bertarung di Pilkada Garut adalah Ketua KONI Garut, Abdusy Syakur Amin, Ade Nazbulloh, Asep Suparman, dan Nadiman.

Sementara tiga orang lainnya belum mengembalikan formulir adalah Euis Ida Wartiah yang saat ini menjabat Ketua DPRD Garut, Ade Ginanjar, dan Indra.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.