Dark/Light Mode

Masyarakat Ingin Nikmati Lebaran Dengan Gembira

Puan Ingatkan Inflasi Dan Pelemahan Rupiah

Jumat, 5 April 2024 07:11 WIB
Ketua DPR Puan Maharani (kanan) saat Rapat Paripurna, di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (4/4) Foto: Teddy Kroen/Rakyat Merdeka/RM.ID
Ketua DPR Puan Maharani (kanan) saat Rapat Paripurna, di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (4/4) Foto: Teddy Kroen/Rakyat Merdeka/RM.ID

RM.id  Rakyat Merdeka - Senayan mengingatkan Pemerintah agar mengantisipasi dampak ekonomi akibat pelemahan ekonomi global yang berdampak pada inflasi dan pelemahan rupiah terhadap mata uang dolar Amerika Serikat. Inflasi ini jangan sampai membebani masyarakat jelang Lebaran.

KETUA DPR Puan Maha­rani mengingatkan hal ini dalam pembukaan pidato Penutupan Masa Persidangan IV Tahun 2023-2024. DPR juga menyam­paikan rasa simpati mendalam untuk para korban terdampak gempa di beberapa wilayah Jawa Timur dan para korban banjir yang terjadi di beberapa wilayah di Tanah Air.

“Pemerintah dan para pemang­ku kepentingan harus selalu siaga dan memitigasi dampak bencana alam akibat cuaca ekstrem,” kata Puan dalam Rapat Paripurna DPR, di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (4/4/2024).

Dia mengingatkan, bangsa Indonesia saat ini menghadapi risiko perlambatan ekonomi aki­bat pelemahan ekonomi global. Selain itu, Indonesia juga meng­hadapi tantangan domestik. Antara lain, dinamika konsoli­dasi politik pasca pemilu tahun 2024, kenaikan harga komoditas kebutuhan rakyat, nilai tukar rupiah yang berpotensi melemah terhadap dollar AS.

Dampak langsung dari kondisi ekonomi tersebut bagi rakyat tersebut, sambung Puan, adalah kenaikan harga barang kebutu­han pokok, daya beli menurun dan menurunnya derajat kese­jahteraan rakyat. DPR memberi­kan perhatian yang besar atas kondisi ekonomi rakyat saat ini.

Baca juga : 54 Ribu Orang Serbu Pasar Tanah Abang

Melalui fungsi-fungsi kon­stitusional, pihaknya mendo­rong Pemerintah dapat menjaga kondisi ekonomi dengan menjaga inflasi tetap rendah, memperkuat pertumbuhan ekonomi yang ber­basis pada faktor-faktor domes­tik. Juga, melindungi daya beli masyarakat miskin dan rentan, serta pemerintah harus memper­cepat reformasi struktural yang dapat memperkuat peekonomian nasional

“Dalam jangka pendek, Peme­rintah harus dapat memastikan harga kebutuhan pokok terjang­kau, daya beli masyarakat tetap kuat, sehingga rakyat Indonesia dapat merayakan Lebaran dengan penuh kegembiraan,” wanti Puan.

Menurutnya, tahapan pemilu pemungutan dan perhitungan suara telah selesai dilaksanakan. Saat ini tahapan pemilu telah me­masuki tahapan penanganan dan pemohonan perselisihan hasil pe­milu bagaimana telah diatur dalam aturan perundang-undangan.

Untuk itu, dia mengajak seluruh komponen bangsa tetap mem­bangun komitmen dan mewujud­kan Indonesia negara hukum.

“Penanganan dan perselisihan hasil pemilu yang sedang ber­langsung saat ini di Mahkamah Konstitusi, hendaknya men­jadi jalan dalam menyempur­nakan demokrasi di Indonesia. Juga memperteguh komitmen aparatur negara, partai politik dan penyelenggara pemilu un­tuk menjadikan pemilu yang bermartabat sesuai amanat kons­titusi,” tegasnya.

Baca juga : The Gunners Gusur Posisi Liverpool

Dalam kesempatan tersebut, Puan juga melaporkan kinerja  legislasi di DPR. Senayan telah melanjutkan pembahasan terha­dap 18 RUU yang saat ini ma­sih berada dalam pembicaraan tingkat satu.

Dalam pelaksanaan fung­si legislasi ini, DPR bersama Pemerintah telah menyetujui dua RUU untuk menjadi undang-undang dan menetapkan 27 RUU menjadi usul inisiatif DPR.

DPR juga melalui alat keleng­kapan dewan telah melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan APBN tahun 2023 sekaligus memantau pelaksanaan APBN tahun 2024 yang telah berjalan selama satu triwulan.

“DPR akan terus mencermati realisasi program dan kegiatan ta­hun anggaran 2024 dapat terlak­sana dengan baik untuk mengede­pankan aspek transparansi, akuntabilitas, serta kebermanfaatan bagi rakyat,” kata Puan.

Dalam kesempatan tersebut, DPR melalui alat kelengkapan dewan juga telah melaksanakan fungsi pengawasan melalui ber­bagai rapat membahas berbagai permasalahan yang dihadapi oleh rakyat. Antara lain, kenaikan harga bahan makanan pokok dan memastikan ketersediaan serta distribusi pangan tetap terjaga selama bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.

Baca juga : Celtics Hancurkan Thender

Berikutnya, mitigasi risiko ter­hadap kenaikan dan kelangkaan harga bahan pangan. Panga­manan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) selama Ramadan dan menjelang mudik Lebaran ta­hun 2024. Kesiapan Pemerintah dalam menghadapi arus mudik dan arus balik serta memastikan seluruh rangkaian momen lebaran 2024 berjalan aman dan terken­dali. Persiapan penyelenggaraan ibadah haji di tahun 2024.

Terakhir, penanganan kasus demam berdarah dan upaya pencegahan serta pengendalian penularannya agar dilakukan secara integratif.

Memasuki masa reses ini, Puan mengajak seluruh anggota dewan untuk bersama-sama dengan rakyat untuk merayakan Idul Fitri dengan gembira.

“Marilah kita menyapa rakyat pada bulan yang penuh rahmat ini, memperkuat silaturahmi, mempersatukan rakyat dalam semangat gotong royong untuk Indonesia,” ajaknya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.