Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Survei Pilgub Jakarta

Anies-Risma Kejar-kejaran

Selasa, 16 Februari 2021 06:35 WIB
Menteri Sosial, Tri Rismaharani dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. (Foto: Istimewa)
Menteri Sosial, Tri Rismaharani dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pilkada DKI Jakarta sudah dipastikan digelar pada 2024. Namun, Lembaga survei Media Survei Nasional (Median) sudah menggelar survei calon Gubernur DKI Jakarta. Hasilnya, elektabilitas petahana, Anies Baswedan kejar-kejaran dengan Menteri Sosial, Tri Rismaharani alias Risma.

Dalam survei Median itu, ada 16 nama yang disodorkan kepada responden. Namun, mereka diperbolehkan memberi jawaban semi terbuka, di mana mereka diperbolehkan menyebut nama yang tidak ada dalam daftar.

Survei dilakukan dengan pertanyaan ‘Jika pemilihan gubernur dilakukan saat ini, dari nama-nama berikut, siapakah yang akan anda pilih menjadi Gubernur DKI Jakarta? Jika tidak ada dalam daftar di alat bantu kuesioner, silakan sebut saja’

Baca juga : Jakarta Bermasker Terus Digencarkan

Dari survei itu, Anies berada di puncak dengan 42,5 persen. Mengikuti di belakangnya Risma dengan 23,5 persen. “Sandi 5,5 persen, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 3,5 persen dan Ahok 2 persen,” ujar Direktur Eksekutif Median, Ade Irfan Abdurahman, Senin (15/2).

Selanjutnya, anggota DPR Abraham Lunggana alias Lulung 2 persen, mantan Wakil Ketua DPRD DKI Triwisaksana 1,5 persen, Ketua DPD PDIP Jakarta Adi Wijaya 1,5 persen, Ketua DPRD DKIPrasetyo Edi Marsudi 0,5 persen, dan aktor Baim Wong 0,5 persen.

Kemudian Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi 0,5 persen, anggota DPRD DKI dari Fraksi PKS Khoirudin 0,5 persen, politikus PAN Eko Patrio 0,5 persen, dan Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria 0,5 persen.

Baca juga : Hari Ini Jakarta Masih Akan Diguyur Hujan

Ade menjelaskan alasan responden memilih Anies, Risma, dan Sandi berada di urutan tertinggi menjadi calon Gubernur DKI. Untuk Anies, alasan responden memilihnya karena dianggap memiliki kinerja bagus 18,6 persen, religius atau pro Islam 11,9 persen, membawa perubahan 5,2 persen, dan sebagainya.

Sementara Risma dipilih kebanyakan karena dianggap memiliki kinerja bagus 14,9 persen, blusukan 11,7 persen, cepat tanggap 8,5 persen dan sebagainya. Sedangkan Sandi dianggap layak jadi Cagub DKI karena merupakan seorang pengusaha 22,8 persen, muda 9,1 persen, membuka lapangan kerja 9,1 persen, dan sebagainya.

Survei Median dilakukan 31 Januari-3 Februari 2021 dengan menggunakan 400 responden yang dipilih secara acak. Survei menggunakan metodologi wawancara tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan. Tingkat kepercayaan hasil survei 95 persen dengan margin eror 4,9 persen.

Baca juga : Malam Ini, Sejumlah Titik Di Jakarta Kebanjiran

Bagaimana tanggapan PKS yang jadi partai pendukung Anies? Politisi PKS, Mardani Ali Sera menilai, makin banyak calon Gubernur DKI, semakin bagus. Sebab, warga Ibu Kota jadi lebih banyak pilihan untuk menentukan siapa pemimpinnya kelak.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.