PPP Ogah Asal Pilih Cagub

RM.id  Rakyat Merdeka - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulawesi Selatan (Sulsel) terus melakukan konsolidasi. Partai berlambang Kabah ini tak mau asal pilih kader bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel 2024. Mereka ingin calonkan kader yang berpotensi menang.

“Di Pilkada nanti, kita akan memaksimalkan potensi kader tulen PPP untuk bertarung. Kita tidak asal-asalan tentukan calon,” kata Ketua PPP Sulsel Imam Fauzan Amir Uskara, kemarin.

PPP, lanjut Imam, punya peluang mendorong kader yang punya elektoral kuat. Khususnya daerah yang dimenangkan Pemilu 2019, seperti Kabupaten Gowa, Bantaeng, Bulukumba dan Luwu.

Di Kabupaten Gowa, PPP punya kader seperti Amir Uskara ataupun Imam Fauzan. Sementara di Kabupaten Bantaeng ada nama Ketua PPP Bantaeng Andi Sugiarti Mangung Karim, serta di Bulukumba ada nama H Askar HL.

Baca juga : PDIP Masih Jagoin Rano

“Insya Allah bukan sekadar dicalonkan melainkan memenangkan Pilkada di beberapa kabupaten dan kota,” tegasnya.

Selain mempersiapkan calon di Pilkada 2024, PPP Sulsel memasang terget masuk lima besar peraih suara terbanyak pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

Itu artinya, kata Imam, PPP Sulsel harus bisa menjadi salah satu unsur pimpinan di DPRD Sulsel dari hasil Pileg mendatang. “Untuk provinsi, Insya Allah minimal kursi pimpinan DPRD provinsi Sulsel periode akan datang diisi oleh kader PPP,” harapnya.

Diketahui, pada Pileg 2019, PPP mengalami penurunan 1 kursi dengan hanya menduduk­kan 6 wakilnya di DPRD Sulsel. Padahal, Pileg 2014, PPP mampu mendudukkan 7 wakilnya di DPRD Sulsel.

Baca juga : Tahapan Pemilu Dimulai 2022, Menteri Asal PKB Dipastikan Tetap Fokus Kerja

Jika dbandingkan dengan partai lainnya di Sulsel, Kabah kalah jauh dari Golkar dengan 13 kursi, NasDem 12 kursi, Gerindra 11 kursi, Demokrat 10 Kursi serta PKS, PKB, PDIP dengan delapan kursi, dan PAN tujuh kursi.

Sedangkan, untuk DPR, PPP Sulsel gagal mempertahankan 3 kursi yang diraih pada Pileg 2014. Pileg 2019, PPP Sulsel hanya mampu meloloskan 2 wakilnya ke Senayan.

“Insya Allah kita akan berusaha kembalikan tiga kursi DPR seperti periode lalu,” pungkasnya.

Sementara, Partai Gerindra dan PAN Sulsel belum mau membahas atau memikirkan Pilgub 2024. Pasalnya, sebagai partai pengusung, kedua partai ini mengalir saja.

Baca juga : PAN Ogah Ikutan Wacana Capres

Gerindra dan PAN masih fokus mengawal pemerintahanAndi Sudirman Sulaiman, pasca Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah ditetapkan tersangkaoleh tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.