Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Waspada Omicron

Sabtu, 4 Desember 2021 06:43 WIB
KIKI ISWARA DARMAYANA
KIKI ISWARA DARMAYANA

RM.id  Rakyat Merdeka - Tiba-tiba kita dikejutkan oleh munculnya Covid varian baru yang daya tularnya lebih tinggi dari varian yang ada sebelumnya. Bahkan, ada yang meneliti, varian yang ditemukan di Afrika Selatan itu, penularannya bisa dua atau tiga kali lebih cepat dari varian Delta.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) dalam waktu singkat memasukkan varian baru ini dalam kategori mengkhawatirkan dan langsung memberi nama varian Omicron.

Baca juga : Jangan Mudik Saat Libur Nataru

Awal pekan ini, varian itu sudah masuk ke beberapa negara Eropa. Terakhir dilaporkan, Omicron sudah ditemukan di Hongkong, Jepang, Korea Selatan, Singapura, Malaysia dan Amerika Serikat Varian ini diduga dibawa orang-orang yang datang dari Afrika Selatan.

Respon cepat dilakukan puluhan negara dengan menutup pintu bagi penerbangan dari Afrika Selatan dan negara-negara di sekitarnya.

Baca juga : Ayo Pakai Masker Lagi

Beberapa negara kemudian juga memutuskan memperpanjang masa karantina bagi para pendatang dari negara-negara yang terpapar Omicron. Ada yang memperpanjang masa karantina dari 3 hari jadi 10 hari, 3 hari jadi 14 hari dan dari 7 hari jadi 14 hari.

Upaya pemerintah membatasi lalu lintas orang yang datang dari negara-negara yang sudah terpapar Omicron, adalah keputusan yang tepat. Bahkan, kalau pandemi di negara-negara yang terpapar Omicron memburuk, pemerintah jangan ragu untuk menutup sementara pintu masuk bagi pendatang dari negara-negara tersebut.

Baca juga : Ayo Cegah Covid Gelombang Ketiga

Selain menutup pintu masuk, tes dan pelacakan ulang terhadap orang-orang yang datang dari luar negeri dalam dua pekan terakhir harus dilakukan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.