Dark/Light Mode
- Elnusa Petrofin Salurkan 10.872 Paket Sembako ke Masyarakat di Seluruh Indonesia
- Thomas Tuchel Merasa Belum Pantas Menyanyikan Lagu Kebangsaan Inggris
- Thibaut Courtois Mau Buka-bukan Soal Kasusnya Di Timnas Belgia
- Lagi Fokus Keluar Zona Degradasi, PSS Sleman Malah Dapat Kabar Buruk
- Ketua DEN : Deregulasi untuk Efisiensi Ekonomi dan Percepatan Investasi

RM.id Rakyat Merdeka - Serangan Covid-19 sudah mereda. Angka penularan Covid rata-rata sudah di bawah 1.400 kasus per hari. Meski demikian, pada akhir tahun nanti, jangan coba-coba bikin kerumunan. Sabar dulu, tahan diri dulu. Situasi belum aman. Covid masih mengancam. Serangan dahsyat bisa datang lagi kalau kita kumpul-kumpul, bikin acara besar atau beramai-ramai pergi keluar kota saat libur tahun baru.
Kita patut bersyukur, karena kurva Covid terus melandai. Bahkan, sejak dua pekan terakhir jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit rujukan Covid dan ICU menurun drastis. Tempat isolasi terpusat juga sudah mulai kosong. Ini pertanda baik bahwa kasus aktif dengan gejala sedang dan berat makin sedikit.
Baca juga : Perketat Prokes, Kebut Vaksinasi
Kita berharap, pada pekan-pekan mendatang, angka penularan Covid terus menurun hingga di bawah 1.000 kasus per hari.
Mal-mal dan pusat perbelanjaan mulai ramai. Tempat-tempat wisata mulai padat di akhir pekan. Hati-hati, tak boleh lengah. Protokol kesehatan (prokes) tak boleh kendor.
Baca juga : Ingat, Pandemi Belum Selesai
Vaksinasi yang sejak awal pekan ini rata-rata sudah mencapai 2 juta orang per hari, mesti dikebut lagi hingga mencapai 2,5 juta orang per hari.
Dengan menggenjot vaksinasi, kita berharap awal tahun 2022, kekebalan kelompok sudah terbentuk.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.