Dark/Light Mode
- Getaran Gempa M6,5 Garut Terasa Hingga Jakarta, Trending Topics Di X
- Gempa M3,1 Sukabumi Dipicu Sesar Cugenang, Belum Ada Laporan Kerusakan Bangunan
- Gempa Kuat M6,5 Guncang Jabar Dan Sekitarnya, Masyarakat Diminta Tetap Waspada
- Malam Ini, Sukabumi Digoyang Gempa M3,1 Kedalaman 5 Km
- Media Timteng: Erick Bawa Berkah Bagi Sepak Bola Indonesia
RM.id Rakyat Merdeka - Untuk maju di Pilpres 2024, Puan Maharani punya sejumlah peluang besar tapi juga rintangan yang tidak mudah. Peluangnya, Puan merupakan putri mahkota di PDIP. Para elite Banteng ramai-ramai mendukungnya untuk maju. Puan juga punya beberapa keunggulan lain yang tidak dimiliki Ganjar Pranowo, satu-satunya kompetitor dia internal PDIP untuk maju di Pilpres. Rintangannya, elektabilitas Ketua DPR ini masih tercecer jauh di bawah.
Dari sisi dukungan elite, peluang Puan jelas besar. Bahkan, para loyalisnya di jajaran pejabat teras PDIP sudah membentuk tim untuk “memasarkan” Puan dengan membentuk Dewan Kolonel. Tim ini, yang diisi para anggota DPR dari PDIP, rajin turun ke daerah pemilihan masing-masing, dengan membawa nama Puan. Menebar spanduk dan baliho bergambar Puan besar-besar di berbagai titik. Memberikan bantuan ke masyarakat dengan nama Puan. Dukungan ini tentu bisa memberikan efek dongkrak elektabilitas Puan, meski saat ini belum begitu terlihat.
Baca juga : Menakar Peluang Imin
Dari sisi silsilah, Puan punya “darah biru”. Dia adalah trah Soekarno. Dia putri Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDIP. Bagi para penggandrung Soekarno, majunya Puan bisa seperti oasis di padang pasir.
Dari sisi hubungan dengan partai lain, peluang Puan juga sangat besar. Dia seperti magnet, yang banyak partai luar ingin nempel. Contohnya, Prabowo Subianto yang menunjukkan tanda-tanda ingin berkoalisi dengan PDIP. Lalu, ada Muhaimin Iskandar, yang dengan celotehnya, terlihat terang-terangan mau jika menjadi cawapres Puan.
Baca juga : Membaca Peluang Sandi
Dari sisi gender, Puan juga punya peluang sangat besar. Saat ini, dia adalah satu-satunya kandidat perempuan potensial untuk maju di 2024. Jika hal ini bisa dikapitalisasi dengan baik, jelas menjadi keuntungan besar baginya. Kalangan perempuan dan para aktivis kesetaraan gender menjadi ceruk potensial yang bisa dia ambil. Jika Puan bisa meng-creat isu kebangkitan perempuan, bukan mustahil namanya akan melambung.
Namun, dari sisi elektabilitas, peluang Puan masih kecil. Dalam survei-survei dari lembaga yang kredibel, nama Puan masih tercecer. Elektabilitasnya jauh di bawah Ganjar, yang banyak menempati posisi puncak.
Kalau Puan tak menemukan “obat” untuk mengatasi masalah elektabilitas ini, berbagai keunggulan yang dimiliki tadi bisa menguap pencuma. Sebab, Megawati, sebagai pemegang hak untuk menentukan capres PDIP, tentu akan memerhatikan kondisi akar rumput, melihat aspirasi masyarakat, dan berpikir rasional. Kalaupun Puan dipaksakan maju, PDIP harus bekerja keras mencari pasangan yang tepat. Agar elektabilitas Puan bisa terdongkrak dan bisa berbicara banyak di Pilpres. Wallahu’alam bishawab. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
