Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - Apa kabar kasus heboh Rp 349 Triliun? Nyaris hilang. Tak berbekas. Inilah “penyakit” utama bangsa ini: panasnya cuma sebentar.
Memang ada rencana membentuk Satgas untuk menindaklanjuti kasus yang terkait Kementerian Keuangan ini. Tapi Satgas tersebut, seperti dikhawatirkan beberapa anggota DPR, berpotensi menjadi “bagian dari masalah juga”. Karena, di antara anggotanya, adalah lembaga-lembaga yang juga tengah disorot.
Baca juga : Kereta, Sekolah Dan Jalan Rusak
Ada juga kasus yang tak kalah hebohnya, kasus Ferdy Sambo. Selain Ferdy dan rekan-rekannya yang sudah divonis, apakah ada “dampak positif” yang diperoleh dari kasus tersebut? Apakah ada perubahan signifikan secara kelembagaan, sistem serta klutural?
Karena, kita juga ingat, DPR pernah menggelar rapat dengan Kapolri. Salah satu kesimpulannya: Mendesak Kapolri untuk melakukan perbaikan sistem, reformasi kultural dan struktural di tubuh Polri secara terencana, terukur, objektif, prosedural dan akuntabel.
Baca juga : Kemana Efek Jera Itu…
Kesimpulan ini sangat tegas. Disertai kata “mendesak” pula. Bagaimana hasilnya? Belum terlihat jelas. Paling tidak, masih terus diperjuangkan.
Ini “penyakit” klasik. Indah di kesimpulan, tapi minim di pelaksanaan. Biasanya, kesimpulan atas kasus-kasus besar, ada tiga. Pertama, mari kita ambil hikmahnya. Kedua, mari kita jadikan kasus ini sebagai momentum perbaikan. Ketiga, semoga ini kasus yang terakhir.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
