Dark/Light Mode

Gaduh Ini Bukan “Pepesan Kosong”

Minggu, 2 April 2023 05:49 WIB
SUPRATMAN
SUPRATMAN

RM.id  Rakyat Merdeka - Apakah kasus Rp 349 Triliun yang dilontarkan Mahfud MD hanya akan jadi “sinetron”? Atau, akan layu sebelum berkembang”?

Mestinya tidak. Jangan. Karena taruhannya sudah sangat besar. Ketidak kompakan pemerintah telah ditunjukkan, asumsi korupsi di beberapa lembaga telah mengemuka, serta kegaduhan telah terjadi.

Baca juga : Korupsi, Seperti Nyebur Ke Kolam

Rapat antara Mahfud MD dan DPR juga mempertontonkan saling ancam. Ada juga ajakan untuk saling tidak membuka aib “karena kita semua punya kotoran dan sisi gelap”.

Mestinya, kasus heboh ini tidak sekadar jadi berita kontroversi. Bukan sekaadar pepesan kosong. Harus melahirkan efek jera, perbaikan sistem serta gebrakan-gebrakan menuju pemerintahan bersih.

Baca juga : Kucing, Singa & Teletubbies

Kasus ini sudah setengah matang. Selain menjelaskan berapa nilai serta cluster dugaan pencucian uang, Mahfud juga sudah menyebut empat ratusan pegawai yang diduga terlibat, serta pola-pola kerjanya. Clear. Sekarang tinggal follow upnya.

Semua sepakat: bongkar dan tuntaskan. Jangan ada yang ditutup-tutupi. Mahfud sebagai Menko Polhukam, punya wewenang kuat dan luas. Jangan hanya melempar “isu”. Kalau bisa bongkar, harus bisa masang.Bisa bongkar-pasang,seperti tukang elektronik andal.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.