Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - Ekonomi dunia makin lesu dan belum bisa diramalkan kapan situasi yang amat sulit itu akan berakhir. Akibatnya, banyak negara mengalami kesulitan ekonomi. Terutama karena melonjaknya angka inflasi dan naiknya jumlah pengangguran.
Tapi kita patut bersyukur, di tengah-tengah kondisi ekonomi global yang buruk, ekonomi nasional kuartal 1 tahun ini masih bisa tumbuh 5,03 persen.
Baca juga : Jangan Rusak Ekonomi Rakyat
Oleh karena itu, mereka yang menangani sektor perdagangan, perbankan dan keuangan mesti bekerja keras menjaga ekonomi negeri ini. Industri hilir yang berorientasi ekspor wajib dibantu. Kalau ada tanda-tanda, industri ini kekurangan modal, cepat kucurkan bantuan. Cepat kucurkan kredit dengan prosedur yang simpel.
Selama pasar ekspor masih terbuka, kita berharap, digarap serius. Ini penting untuk memperkuat cadangan devisa.
Baca juga : Ekonomi Global Bisa Babak Belur
Meski ekonomi dunia mungkin akan suram hingga akhir tahun ini, ekonomi Indonesia diramalkan masih bisa tumbuh 5,25 persen.
Apalagi kalau ekonomi rakyat terus digenjot, dengan berbagai stimulus, insentif dan subsidi, pertumbuhan ekonomi tahun ini bisa mencapai lebih dari 5,3 persen.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
