Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

34 Finalis Miss IMI Dilatih Menembak

Rabu, 17 November 2021 21:09 WIB
Latihan menembak untuk finalis Miss IMI 2021 (Foto: Dok. IMI)
Latihan menembak untuk finalis Miss IMI 2021 (Foto: Dok. IMI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo mengajak 34 finalis Miss IMI 2021 mengenal lebih dekat olahraga menembak. Bekerja sama dengan Dwimitra Pasifik Internasional, IMI memberikan pemahaman dasar menembak kepada seluruh finalis Miss IMI 2021, Women's Safety with Gun, di Lapangan Tembak Perbakin, Senayan, Rabu (17/11).

Dwimitra Pasifik Internasional merupakan perusahaan nasional berlisensi yang menyediakan produk dan layanan yang luas di bidang olahraga menembak, berburu, menembak praktis, menembak akurasi dan bela diri. Dwimitra dilisensikan untuk impor berbagai macam senjata api peruntukan olahraga, amunisi, suku cadang, aksesoris dan perlengkapan untuk kegiatan olahraga menembak lainnya.

Baca juga : AC Milan Vs Inter Milan, Dihantui Cedera

"Melalui pemahaman dasar menembak, para finalis Miss IMI 2021 diajarkan cara melepaskan peluru serta mengarahkan arah tembakan secara tepat. Selain juga mendapatkan empat pemahaman penting dalam menembak, yang terdiri dari kebendaan (alat untuk menembak), manusia (subjek dari pemakai alat), sasaran (objek dari menembak), dan proyektil (amunisi/peluru)," ujar Bamsoet, sapaan akrab Bambang.

Ketua MPR ini menjelaskan, melalui olahraga menembak, para finalis Miss IMI 2021 dilatih jasmani dan mentalnya. Karena olahraga menembak mengajarkan konsentrasi baik dalam berpikir dan bertindak, kemahiran akurasi dan ketahanan, fokus pada ketepatan mengambil keputusan, hingga tanggung jawab dan etika.

Baca juga : Morata Masih Dihantui Ancaman Pembunuhan

"Kegiatan menembak selain digunakan untuk kepentingan Olahraga (prestasi, keterampilan, dan kelestarian alam) sesuai Perkap Kapolri Nomor 8 Tahun 2012, juga bisa digunakan untuk kepentingan keamanan beladiri dan pertahanan diri sesuai Perkap Kapolri Nomor 18 Tahun 2015. Tidak kalah penting, juga untuk kepentingan bela negara sesuai Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 1976, serta Peraturan Menteri Pertahanan Nomor 7 Tahun 2010," jelas Bamsoet.

Badan Penasihat Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) ini menuturkan, para finalis Miss IMI diberikan penjelasan tentang berbagai jenis senjata menembak. Dari mulai firearms, air gun, hingga airsoft gun. Sekaligus mengenalkan kebendaan alat untuk menembak yang terdiri dari senapan sebagai senjata api/angin berlaras panjang dengan penggunaannya disandarkan di bahu penembak. Handgun yang merupakan senjata api/angin genggang berlaras pendek. Serta amunisi/peluru yang merupakan proyektil padat yang ditembakan dari senjata api/angin, yang terbuat dari logam dan umumnya dari timbal.

Baca juga : Revisi Aturan IHT Dinilai Tak Terlalu Mendesak

"Selain diberikan pembekalan berupa materi, para finalis Miss IMI juga melakukan praktek langsung teknik posisi menggunakan senjata, yang mengedepankan keseimbangan posisi badan, posisi kaki yang kokoh menopang berat badan, serta anggota badan yang rileks dengan tidak ada otot yang terkontraksi. Terutama saat mengarahkan senjata ke objek sasaran," pungkas Bamsoet. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.