Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Masih Trauma, Program Latihan Skuad Arema Ikuti Rekomendasi Psikolog

Jumat, 28 Oktober 2022 12:33 WIB
Para pemain Arema FC di pentas Liga 1. (Foto : ist)
Para pemain Arema FC di pentas Liga 1. (Foto : ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Skuad Arema FC memang sudah kembali letaihan, namun ppelatih Javier Roca masih menyesuaikan materi latihan dengan mental para pemainnya.

Sebab, sejauh ini mental pemain Arema masih tidak stabil pasca mengalami langsung tragedi tersebut.

Javier Roca akan selalu berkoordinasi dengan tim psikolog yang mendampingi Arema. Termasuk untuk menyusun program latihan tahap lanjutan nantinya.

Baca juga : Mudik Ke Thailand, Sato Tetap Latihan Mandiri

“Tim psikolog yang menilai, pemain ini ada di level mana, apakah mereka bisa menerima atau belum program latihan yang lebih intens. Selama ini kan kita cuma menilai mereka, kita tahu dari secara mental saja,” pungkasnya.

Data analitic masing-masing pemain akan sangat membantu tim pelatih untuk menyesuaikan hal tersebut. Tim psikolog juga bisa mengetahui kondisi psikis masing-masing pemain.

“Ini kan karena secara kompetitif mungkin mental pemain tidak terlalu stabil, masih dengan emosional, makanya latihannya dengan kompetitif dikurangi,” imbuhnya.

Baca juga : Soal Suporter, Aremania Tolak Rekomendasi TGIPF

Javier Roca memang sudah menyusun materi latihan Arema pasca Kanjuruhan Disaster berdasarkan rekomendasi tim psikolog. Karenanya, para penggawa Singo Edan menjalani latihan dengan menu berdasarkan data analitic training.

Data analitic itu didapatkannya dari hasil pengamatan di lapangan dan formulir yang disebarkannya kepada setiap pemain Arema. Setiap harinya, Johan Farizi dan kawan-kawan selalu mengisi formulir tentang kondisi fisik dan mental mereka sebagai bahan evaluasi.

Pelatih asal Chile itu menyebut, materi latihan yang dijalani pemainnya itu belum ada secara garis besar kompetitif. Jadi, materi latihan yang dijalani tak sama dengan ketika mereka hendak menghadapi pertandingan resmi.

Baca juga : Libur, Skuad Persija Tetap Dapat Program Latihan Di Rumah

“Jadi masih latihan secara biasa. Tidak seperti biasanya saya siapkan latihan itu dengan lima komponen, yaitu teknik, taktik, fisikal, mental, dan aturan permainan. Ini lebih kepada analitic training, di mana latihan teknik sendiri, fisikal sendiri. Pelan-pelan kita masuk ke materi yang lebih komplit,” kata Roca.

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.