Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Terima Wagub Sumut

Bamsoet Harap Indonesia Kembali Bisa Jadi Tuan Rumah World Rally Championship

Sabtu, 29 Oktober 2022 20:01 WIB
Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo (tengah). (Foto: Dok. IMI)
Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo (tengah). (Foto: Dok. IMI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo menerima Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagub Sumut) sekaligus Pembina IMI Sumatera Utara Musa Rajekshah, yang melaporkan hasil penyelenggaraan Kejuaraan Nasional Danau Toba Rally 2022 sekaligus Kejuaraan Internasional Asia Pacific Rally Championship 2022 pada 23-25 September 2022, di Hutan Tanaman Industri TPL Sektor Aek Nauli, Parapat, Simalungun, Sumut. Sebelumnya, di lokasi yang sama, juga sukses diselenggarakan Kejuaraan Nasional Rally putaran 1 pada 5-7 Agustus 2022.

Federation Internationale de I’Automobile (FIA) Steward mengumumkan, Rifat Sungkar bersama co-driver Benjamin Searcy dari Mitsubishi Xpander Rally Team berhasil menjadi Juara APRC Danau Toba dengan total waktu SS1 hingga SS12 02:02:24.1. Dari sisi multiplier effect economy, besarnya perputaran uang selama penyelenggaraan acara diperkirakan mencapai hingga Rp 10 miliar.

Baca juga : Pemerintah Mau Bebaskan Laut Indonesia Dari Sampah Plastik

Menurut Bamsoet, sapaan akrab Bambang, kesuksesan berbagai event nasional dan internasional tersebut semakin menguatkan posisi Sumut, dan Indonesia pada umumnya, untuk bisa kembali menjadi tuan rumah World Rally Championship (WRC). "Kita harap bisa diselenggarakan di tahun 2023, atau setidaknya di 2024 atau 2025. Sehingga semakin memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu pusatnya kejuaraan rally Asia dan dunia," ujar Bamsoet, usai menerima Musa Rajekshah, di Jakarta, Sabtu (29/10).

Ketua MPR ini menjelaskan, dari evaluasi berbagai kejuaraan internasional tersebut, IMI akan berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, agar masa berlaku ATA Carnet yang selama ini berlaku satu tahun dan tidak bisa diperpanjang, bisa direvisi menjadi berlaku satu tahun dan bisa diperpanjang 1 tahun kembali, atau minimal bisa diperpanjang 6 bulan. ATA Carnet berfungsi sebagai dokumen impor dan ekspor sementara untuk barang-barang dengan keperluan pameran, alat profesional, pendidikan, keperluan pribadi wisatawan, keperluan pribadi olahraga dan untuk tujuan kemanusiaan.

Baca juga : Mulai 1 November, Garuda Indonesia Kembali Layani Penerbangan Narita

"Dengan bisa memperpanjang masa berlaku ATA Carnet selama 1 tahun atau minimal 6 bulan, para atlet balap tidak perlu repot mengurus kendaraan balapnya, yang seringkali harus dikirim dari luar negeri. Begitu pun sebaliknya, atlet Indonesia yang ingin mengikuti kejuaraan balap di luar negeri untuk mengharumkan nama bangsa, juga tidak perlu repot mengirimkan kendaraannya ke luar negeri," jelas Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menerangkan, dengan memberikan kemudahan terhadap penerbitan dan perpanjangan masa berlaku ATA Carnet, bisa memberikan manfaat besar bagi pengembangan berbagai potensi sport tourism di Indonesia. Turis mancanegara yang senang dengan kegiatan touring, seperti komunitas Harley Davidson, Ferrari, maupun pecinta otomotif lainnya, bisa memasukan kendaraan mereka untuk dipakai touring menikmati panorama keindahan alam Indonesia.

Baca juga : Disalip Qatar, Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Asia

"Banyak sekali destinasi wisata yang cocok dipakai untuk kegiatan touring oleh para traveller internasional. Antara lain Danau Toba di Sumatera Utara, Mandalika di NTB, Tanjung Lesung di Banten, Borobudur di Jawa Tengah, maupun Bromo di Jawa Timur. Selain bisa menikmati keindahan alam Indonesia yang tidak akan mereka temui di negara asalnya, para turis tersebut juga akan mendatangkan devisa bagi negara, serta menggerakan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah setempat," pungkas Bamsoet.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.