Melani Suharli: Kalah Menang Biasa, Yang Penting Kompak dan Sportif

RM.id  Rakyat Merdeka - Anggota Komisi VI DPR Melani Leimena Suharli menghadiri penutupan turnamen sepak bola Anjelo Cup 2022, di GOR Sumantri Brojonegoro, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (19/11).

Anjelo Cup, merupakan kompetisi sepak bola kategori usia 11 dan 13 tahun untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.

"Hari ini saya bangga dan senang dapat menghadiri acara turnamen sepak bola Anjelo Cup," ujar Melani, mengawali sambutannya.

Dia bersyukur, turnamen itu berjalan lancar. Tak ada aral yang mengganggu. Dan yang lebih utama, mampu memberikan kesan mendalam dan berarti bagi para peserta.

"Selamat bagi tim yang menjadi juara, dan yang belum juara tetap semangat," ucap politisi Partai Demokrat ini.

Baca juga : Luruskan Makna Al Wala’ Wal Bara’ Yang Disalahartikan Kelompok Radikal

Diingatkan Melani, menang atau kalah dalam sebuah pertandingan adalah hal yang biasa. Meraih juara, juga bukan tujuan utama.

"Yang paling penting harus menjaga kekompakan dan sportivitas tentunya. Saya harapkan turnamen ini menjadi persaudaraan antar tim, antar klub dan antar kita semua," harap putri Pahlawan Nasional dr Johannes Leimena ini.

Di hadapan para peserta turnamen, Melani yang mengenakan jersey tim voli LavAni bentukan Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), menjelaskan sekelumit sejarah sepak bola.

Dijelaskannya, sepak bola dunia kali pertama dimulai pada abad ke-19 di tanah Britania Raya, yakni Inggris. Sedangkan sepak bola Indonesia pertama kali masuk di Indonesia pada 1914.

Setelah itu, sejarah sepak bola Indonesia semakin berkembang dengan didirikannya PSSI. PSSI sendiri juga sudah terbentuk sejak 1930 di Yogyakarta.

Baca juga : Melani Suharli Dan Ali M Johan Dorong Warga Jakarta Lestarikan Kebudayaan Betawi

PSSI didirikan oleh seorang insinyur sipil bernama Soeratin Sosrosoegondo. Dia kemudian menjadi Ketua Umum PSSI pertama.

"Sejarah ini perlu saya sampaikan agar para pemain bola juga mengerti bagaimana sepak bola Indonesia tumbuh dan berkembang. Hingga saat ini, sepak bola Indonesia telah maju, hanya masih perlu perbaikan sebagai proses. Semoga terus maju sepak bola Indonesia," tutur Melani, disambut koor "Amin".

Melani mengaku senang dan bangga melihat semangat yang menyala dari para pemain dalam kompetisi ini.

"Saya berpesan teruslah berlatih dengan semangat tanpa lelah dan berkompetisilah secara sehat dengan selalu menjaga sportivitas," pesan anggota Parlemen tiga periode ini.

Baca juga : Yang Penting Terjangkau

Melani kemudian menutup sambutannya dengan pantun.

"Tangkap ikan memakai jala. Ikan dimasak di tepi telaga. Ayo semangat bermain bola. Badan sehat hati gembira," ucap Melani. Tepuk tangan pun bergemuruh.

"Terus cintai olahraga kita! Terus cinta sepak bola! Junjung sportivitas dan fair play! Salam sehat dan gembira selalu! Jaga selalu NKRI!" sambung Melani, menutup sambutannya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.