Dark/Light Mode

PSSI Minta Klarifikasi Komentar Shin Tae Yong di Media Korsel

Jumat, 19 Juni 2020 19:38 WIB
Plt Sekjen PSSI Yunus Nusi. (Foto: PSSI)
Plt Sekjen PSSI Yunus Nusi. (Foto: PSSI)

RM.id  Rakyat Merdeka - PSSI menolak untuk mengomentari kritik dari pelatih tim nasional (timnas) Indonesia Shin Tae-Yong yang disampaikan via media Korea Selatan (Korsel). 

“Selama belum ada pernyataan langsung atau klarifikasi dari Shin Tae-Yong atau agensinya kepada kami, kami tidak akan memberikan tanggapan,” ujar pelaksana tugas Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi di Kantor PSSI, Jakarta.

Baca juga : Juli, Partainya Prabowo Keluarin Rekomendasi di Kota Medan dan Solo

Menurut Yunus, PSSI tidak dapat mengeluarkan konfirmasi apapun karena informasi yang beredar berasal dari media Korsel, menggunakan bahasa setempat dan belum diketahui kevalidannya.

Meski demikian, Yunus melanjutkan, PSSI tetap mencari tahu soal kebenaran berita media tersebut. “Ada tim yang menangani. Tim ini akan langsung tanyakan ke Shin Tae-Yong tentang berita yang terjadi di Korea Selatan,” jelas dia.

Baca juga : Stand Up Komedian Marshel Tampil Online di Masa Pandemi

Media daring Korsel Naver Sports mengunggah pernyataan Shin Tae-Yong, yang mereka sebut hasil wawancara, pada Kamis (18/6).

Dalam artikel berbahasa Korea tersebut, Shin Tae-Yong mengkritik PSSI yang disebutnya kerap berganti pengurus dan kebijakan. Salah satunya, Ratu Tisha Destria yang mengundurkan diri pada April 2020.

Baca juga : DPR Minta Anggaran Sektor Pertanian Tidak Dipotong

Shin melanjutkan, ada seorang pelatih Indonesia di jajarannya yang tidak izin ketika timnas U-19 baru selesai melakukan pemusatan latihan (TC) di Thailand pada awal Februari 2020. [WUR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.