Berat Badannya Beda, Bayarannya Juga Beda

RM.id  Rakyat Merdeka - Mike Tyson dan Roy Jones Jr sudah menjalani dan lolos dari sesi timbang badan, sebelum bertarung di Staples Center, Los Angeles, hari ini. Hasil timbang badan yang digelar kemarin itu diketahui, Tyson memiliki ukuran berat badan lebih besar dibanding lawannya.

Pria berjuluk Si Leher Beton itu bobotnya mencapai 220 lbs atau setara 99,7903 kilogram. Sementara Jones Jr, 10 lbs lebih ringan atau lebih tepar Roy Junior Jr berbobot seberat 95,2544 dalam kilogram Kendati berbeda, keduanya masuk ke dalam kategori kelas tak terbatas (heavyweight) atau lebih dari 200 lbs.

Usai timbang badan, keduanya langsung tatap muka untuk kali pertama setelah Mike Tyson pensiun 15 tahun lalu. Walau masing-masing mempunyai nama besar, tampaknya Tyson mendapatkan bayaran lebih banyak daripada Jones.

Baca juga : Meriahkan HUT RI Ke-75, Dubes China dan Jajarannya Nyanyi Lagu Bengawan Solo

Dikutip dari Inter- national Bussiness Times, Tyson disebut-sebut akan menerima bayaran 10 juta Dolar AS atau kisaran Rp 142 miliar lebih tinggi dari Jones yang hanya 3 juta Dolar AS atau setara Rp 42,6 miliar.

Meski mendapat bayaran lebih tinggi, Tyson menegaskan kepada TMZ pada Juli lalu, tujjuannya kembali bertinju adalah untuk urusan amal. Duel Tyson kontra Jones Jr. akan dipimpin wasit Ray Corona.

Dia merupakan salah satu wasit tinju veteran asal California. Pria yang aktif menjadi wasit tinju sejak 2000 itu sudah memimpin 569 pertarungan tinju dan sebagian besar pertarungan digelar di California.

Baca juga : Seru Nih, Mike Tyson Lawan Roy Jones Pada 12 September

Pertarungan besar terakhir yang dipimpin Corona adalah duel perebutan gelar juara dunia kelas menengah WBO antara Billy Joe Saunders vs Marcelo Esteban Coceres pada November 2019.

Corona memiliki tugas berat dalam memimpin duel Tyson vs Jones. Pasalnya, Corona harus memastikan kedua petinju yang penuh semangat untuk tidak saling menyakiti di atas ring. CSAC melarang duel Tyson kontra Jones untuk meraih kemenangan KO.

Peraturan lainnya adalah tidak ada pengumuman pemenang, meskipun hal itu bertolak belakang dengan pihak promotor dua petinju itu yang menginginkannya.

Baca juga : Mulai Besok, 3 Bandara Resmi Bergabung Jadi Keluarga Besar AP II

“WBC bakal melakukan penghitungan angka. Bisa terjadi knockout (KO) dan bakal ada satu pemenang. Setiap orang yang mengatakan tidak ada penjurian dan tidak ada pemenang tidak memahami peraturan dan memiliki agenda sendiri,” ujar coowner Triller, Ryan Kavanaugh. [KW]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.