Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Event Olahraga, Kemenpora Bakal Pelototi Penerapan Prokes

Rabu, 7 April 2021 08:02 WIB
Sesmenpora, Gatot S Dewa Broto. (Foto : Kemenpora)
Sesmenpora, Gatot S Dewa Broto. (Foto : Kemenpora)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) terus memantau perencanaan dilaksanakannya kejuaraan tiga cabang olahraga yakni tinju, panahan dan sepeda BMX yang akan menggelar kejuaraan.

Kejuaraan yang digelar rencananya Kejuaraan Tinju World Boxing Council (WBC) International pada 10 April 2021, Kejuaraan Balap Sepeda ICF National Championship pada 19 April 2021 dan Yogyakarta International BMX pada 10 -11 April 2021 serta Lomba Panahan Kartini Cup ke 4 pada 9-11April 2021.

Pemberian rekomendasi tentunya dengan catatan-catatan kekuranganya. "Diberikan catatan tersebut agar dapat menjadi perhatian pihak panitia penyelenggara supaya jangan sampai melanggar protokol kesehatan dan menimbulkan cluster baru," ujar Semenpora Gatot S Dewa Broto saat memimpin rapat bersama perwakilan panitia dan pengurus cabang olahraga di Auditorium Wisma Kemenpora, Jakarta, Selasa (6/4) sore.

Menurut Gatot, paparan yang dilakukan ketiga cabor tersebut sudah bagus. Ini menunjukkan ada keseriusan dari pihak cabor untuk menggelar event. "Alhamdulillah, hari ini ketua ATI sudah memaparkan jauh lebih bagus dari yang sebelumnya. Dan untuk dua even yang lain khususnya BMX dan panahan juga sudah bagus," jelasnya.

Baca juga : Lantik Pejabat, Sesmenpora Ingatkan Soal Pentingmya Tata Kelola Kelembagaan

Lebih lanjut, Sesmenpora mengatakan bahwa digelarnya rapat ini karena mengaju pada rapat-rapat sebelumnya. "Rapat ini sengaja kami adakan karena mengaju pada rapat serupa baik itu dengan PSSI, Perbasi, Federasi Futsal Indonesia. Dalam rapat sebelumnya kami selalu melibatkan Satgas Penanganan Covid-19 dan Polri," katanya.

Sebelumnya, Ketua Umum Asosiasi Tinju Indonesia (ATI) Manahan Situmorang memaparkan terkait penerapan protokol kesehatan pada Kejuaraan Tinju World Boxing Council (WBC) International pada 10 April 2021.

Menurutnya, pada Kejuaraan Tinju World Boxing Council (WBC) International akan dilakukan tata tertib protokol kesehatan. "Pada tata tertib protokol kesehatan, semua orang wajib menggunakan masker di dalam area dan wajib memeriksa suhu tubuh dengan thermo screen yang telah disediakan. Selama acara berlangsung tidak diperbolehkan melepas masker. Dilarang memasuki ruangan sebelum dilakukan penyemprotan disinfektan dan jaga jarak (physical distancing). Apabila kondisi tidak memenuhi syarat protokol COVID-19, maka pengunjung tidak diperkenankan masuk ke dalam area," ujarnya.

Khusus petinju yang berasal dari Filipina, lanjutnya, sebelumnya telah dilakukan karantina di hotel selama 5 hari. Dan para petinju yang datang ke lokasi di cek temperatur suhu tubuh dengan menghadap kamera. Jika dibawah suhu 37,5 derajat celcius maka petinju diperbolehkan masuk .

Baca juga : Gerindra Komitmen Cetak Pemimpin Yang Penuhi Janji Politiknya

"Selanjutnya dilakukan pengecekan oleh security terhadap semua barang bawaan dan menyerahkan kertas hasil rapid test antigen. Lalu panitia akan mengantarkan ke ruangan dan mereka tinggal disana sampai acara dimulai. (ruangan telah dijaga oleh security dan panitia)," jelasnya.

Hal senada juga dikatakan Kabid Perlombaan ISSI Indra Dhani. Menurutnya, pada kejuaraan balap sepeda ICF National Championship 19 April 2021 para peserta wajib menjaga kondisi tubuh, serta memastikan diri dalam kondisi sehat.

"Tetap menjaga jarak aman satu meter dan mempersiapakan perlengkapan kesehatan semenjak dari rumah, sekurang-kurangnya masker dan dan hand sanitizer. Seluruh personil yang terlibat (riders, pelatih, offical, commissaire, panitia pelaksana) melakukan karantina mandiri dan melakukan SWAB Antigen sebanyak 1x sebelum memasuki fasilitas gelembung karantina / Bubble," ucapnya.

"Apabila ditemukan kasus positif pada saat pemeriksaan antigen, maka segera dilakukan karantina. Untuk WNA, sesuai dengan ketentuan Satgas Covid-19, diwajibkan menjalani isolasi mandiri selama 5 hari.Menyerahkan hasil PCR negatif pada akhir masa isolasi," tambahnya.

Baca juga : Babak Pertama, Persib Unggul 1-0 Atas Persiraja

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Lomba Panahan Kartini Cup ke 4, Indrie H.P. Koentjoro mengatakan Lomba Panahan Kartini Cup ke 4 pada 9-11April 2021 juga menerapkan protokol kesehatan.

Sebelum event berlangsung, menurutnya, para peserta membawa hasil tes negative Covid-19 atau melakukan tes Covid-19 (Rapid Test atau GeNose) yang disiapkan di venue.

"Seluruh panitia, wasit, atlet, ofisial, dan petugas wajib selalu memakai masker dan mencuci tangan dengan menggunakan sabun di tempat yang telah disediakan. Pada kejuaraan panahan ini tidak diperbolehkan ada penonton. Bagi para atlet dan ofisial wajib menjaga jarak dalam mempersiapkan peralatan lomba milik masing-masing di tempat yang telah disediakan," katanya. [IPL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.