BREAKING NEWS
 

Senandung untuk Bumi Ajak Anak Muda Peduli Lingkungan

Reporter : MERRY APRIYANI
Editor : UJANG SUNDA
Selasa, 29 Oktober 2019 23:37 WIB
Salah satu kelompok paduan suara saat kompetisi Senandung untuk Bumi, di Gedung Sopo Del, Jakarta Selatan. (Foto: Merry Apriyani/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Yayasan Del menggelar kompetisi paduan suara anak dengan tema 'Senandung Untuk Bumi'. Selain sebagai salah satu kontribusi yayasan dalam membentuk sumber daya manusia, juga merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap program nasional 'Gerakan Indonesia Bersih' yang belum lama ini digagas Pemerintah.

Yayasan Del selama 18 tahun ini memang telah fokus mengembangkan potensi anak-anak Indonesia. Salah satunya di bidang pendidikan. Melalui kompetisi paduan suara anak Yayasan Del, anak- anak diharapkan dapat belajar banyak.

Baca juga : Seniman Amerika Ajak Masyarakat Lindungi Terumbu Karang

"Selain melatih karakter dalam bekerja sama dengan anggota tim vokal, mereka pun tergerak untuk memulai peduli terhadap lingkungan melalui lagu wajib yang mereka pelajari dan mereka bawakan," ujar Founder sekaligus Pembina Yayasan Del, Devi Pandjaitan.

Adsense

Kompetisi Paduan Suara Anak ‘Senandung Untuk Bumi’ diadakan untuk mendorong anak-anak agar bisa berkarya secara positif. Sekaligus menjadi salah satu upaya Yayasan Del mengajak anak-anak mulai menghindari penggunaan kemasan plastik dalam keseharian mereka.

Baca juga : Kejaksaan Ajak Sekda Selamatkan Dan Lindungi Aset Negara

Lagu wajib khusus berjudul “Laut Indah Tanpa Sampah” diciptakan Arnoldus Isaak Apituley, untuk kategori Children’s Choir. Lagu ini menceritakan tentang keindahan lautan Indonesia yang memiliki potensi wisata yang luar biasa namun tak terjaga dengan baik karena adanya pencemaran lingkungan.

Devi menambahkan, rasa cinta pada lingkungan haruslah ditumbuhkan sejak dini. Untuk itulah, tema ‘Senandung Untuk Bumi’ kali ini dirasa sangat cocok untuk juga mendidik generasi muda agar menjaga lingkungan kita karena Indonesia memiliki potensi wisata yang sangat besar.

Baca juga : Masuk Kandang Banteng, Gibran Tak Dapat Perlakuan Khusus

"Kompetisi serupa akan menjadi agenda dwi tahunan Yayasan Del dan diharapkan Yayasan Del dapat terus memberi sumbangsihnya terhadap perkembangan karakter anak bangsa," jelas istri Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan, ini.

Dengan visi Yayasan Del yang menekankan pada bidang pendidikan, sosial, dan budaya, kompetisi Paduan Suara Anak ‘Senandung Untuk Bumi’ menghadirkan 31 kelompok vokal yang dibagi menjadi 2 kelompok kategori, yaitu kategori Children’s Choir dan kategori Folklore. “Ada lagu wajib yang dinyanyikan di masing-masing kategori. Lagu berjudul Laut Indah Tanpa Sampah menjadi lagu wajib di kategori Children’s Choir khusus diciptakan untuk kompetisi ini. Serta ada lagu berjudul O Tano Batak sebagai lagu wajib yang harus dinyanyikan semua kelompok vokal yang ikut dalam kategori Folklore," jelas Ketua Panitia dari Kompetisi Paduan Suara Anak ‘Senandung Untuk Bumi', Intan Simanjuntak. [MER]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense