BREAKING NEWS
 

Pengamat Ekonomi Energi dan Pertambangan Fahmy Radhi

IPO Anak Usaha Pertamina Bisa Cegah Mafia Migas

Reporter & Editor :
FIRSTY HESTYARINI
Minggu, 21 Juni 2020 13:28 WIB

 Sebelumnya 
Mantan Anggota Satgas Mafia Migas ini menegaskan, IPO juga akan mempersempit dan memagari ruang gerak mafia migas dalam berburu rente di sub holding Pertamina.

Mafia migas, kata Fahmy, bisa bergentayangan di Pertamina dengan memanfaatkan kelemahan tata-kelola dan pengambil keputusan.

Baca juga : Mahfud dan Tito Pantau Perbatasan Indonesia-Timor Leste

Karena itu, tata kelola yang lebih transparan dan pengambil keputusan yang lebih credible pasca IPO, berpotensi mencegah mafia migas berburu rente. Sehingga, dapat lebih efisien dengan meminimalkan biaya operasional rente.

Agar benefit IPO sub holding Pertamina tercapai, Erick harus memastikan dan mencegah praktik mengoreng harga saham perdana, supaya sesuai dengan harga pasar. “Indikasi praktik goreng-menggoreng dengan menetapkan nilai saham yang over value, pernah terjadi pada IPO beberapa BUMN sebelumnya,” papar Fahmy.

Baca juga : Pentingnya Sinergi Guru Dan Orang Tua Agar Anak Berhasil Sekolah Virtual

Ia pun berpesan agar intruksi ini dijalankan dengan cermat. Jangan sampai, nilai saham perdana sub holding Pertamina over value. Sehingga, publik mencurigai adanya upaya pengumpulan dana melalui IPO, untuk membiayai Pilpres 2024.

"Penjualan saham Pertamina sebagai holding memang tidak diperkenankan, karena melanggar amanah UUD 1945. Namun, penjualan saham sub holding Pertamina tidak melanggar konstitusi dan perundangan yang berlaku. Yang penting, mayoritas saham masih dikuasai oleh negara," pungkasnya. [BSH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense