BREAKING NEWS
 

PLN Optimis Pasokan Listrik Tetap Terjaga

Reporter & Editor :
FAZRY
Rabu, 27 Januari 2021 14:39 WIB
Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN Agung Murdifi. (Dok/Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - PLN berkomitmen menjaga ketersediaan dan keandalan listrik bagi masyarakat. Langkah terbaik tetap dilakukan PLN guna memastikan hal tersebut, termasuk menjaga ketersediaan energi primer.

Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN Agung Murdifi mengungkapkan, hal itu dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan risiko pasokan batubara yang terkendala akibat cuaca dan bencana alam banjir yang masih terus terjadi.

Dalam mengantisipasi risiko pasokan batubara yang terkendala, PLN berkoordinasi secara intensif dengan pemerintah dan seluruh pemasok batubara.

Baca juga : Siloam Hospitals Ambon Bagikan Tips Cegah Peradangan Sendi

“Untuk mengantisipasi pasokan batubara akibat adanya bencana alam banjir yang masih terus terjadi, PLN secara intensif melakukan koordinasi dan komunikasi dengan pemerintah dan seluruh pemasok batubara,” ujar Agung dalam keterangan persnya di Jakarta, Rabu (27/1/2021).

Adsense

PLN yakin bahwa langkah koordinasi yang dilakukan didukung oleh semua pihak. Dukungan tersebut akan berdampak pada kelangsungan dan keandalan pasokan listrik bagi seluruh masyarakat.

“Kami optimis dan percaya semua pihak akan mendukung upaya PLN dalam menjamin kelangsungan dan keandalan pasokan listrik untuk memastikan kepentingan nasional dan kepentingan seluruh bangsa Indonesia,” tutupnya.

Baca juga : PLN Gratiskan Penyambungan Listrik Bagi Pelanggan Terdampak Gempa Di Sulbar

Sebelumnya, Ketua Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Faisol Riza mengungkapkan kemungkinan pemadaman listri secara bergilir hingga Maret 2021. Menurutnya, risiko pemadaman listrik membayangi karena pasokan batu bara tidak stabil.

Batu bara memang masih dominan dalam bauran sumber energi primer pembangkit listrik milik PT PLN (Persero). Maklum, sebagian besar pembangkit di Indonesia berupa Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).

Berdasarkan bahan paparan PLN kepada Komisi VII DPR pada November 2020, porsi PLTU masih mayoritas yakni 50,4 persen atau kapasitas 31.827 MW. [FAZ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense