Sebelumnya
"Ini bagus sekali. Kalau pasar modal ditunjang lebih kuat dari domestik investornya, itu artinya pasar modal yang sehat," tuturnya.
Sejak beberapa tahun terakhir, kata Hary, banyak perubahan terjadi. Pertama, karena globalisasi. Globalisasi memaksa kompetisi makin intens. Kedua, karena digitalisasi. Saat ini, banyak perusahaan-perusahaan bergerak, migrasi atau ekspansi ke digital.
Kondisi pandemi membuat transformasi digital terjadi lebih cepat. "Covid justru akan membuat digital business dalam segala sektor itu makin meningkat, karena interaksi fisik sangat riskan dalam situasi Covid sekarang ini," ungkapnya.
Baca juga : Mendagri Perintahkan Pemda Percepat Pencairan Insentif Tenaga Kesehatan
Hary mencontohkan PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP), anak perusahaan PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) awalnya bank konvensional telah bertransformasi menjadi digital banking.
"Dengan adanya MotionBanking, ini seperti kita punya cabang di seluruh rumahnya orang Indonesia, termasuk orang Indonesia di luar negeri yang punya Internet," jelasnya.
Di bidang media, dengan investasi besar-besaran di infrastruktur produksi, MNC bisa memproduksi 100 persen program yang ditayangkan 4 stasiun televisi miliknya. Begitu pandemi langsung terbang, karena infrastruktur yang dimiliki semua digital. "Berdampak positif. Sekarang ini pangsa pemirsa prime time 4 TV MNC Group 54 persen," katanya.
Baca juga : Jokowi Doakan Wali Kota Kendari Cepat Sembuh Dari Covid
Begitu juga OTT streaming yang baru diluncurkan sekitar 20 bulan lalu. "Sebelum Covid flat, sekarang monthly active users menjadi 32 juta. Hebatnya digital seperti itu," ucap Hary.
"Intinya, memilih perusahaan Tbk adalah perusahaan-perusahaan yang mampu melakukan adaptasi dengan benar dalam situasi new normal," lanjut Hary.
Hary sangat optimistis pasar modal Indonesia akan berkembang lebih besar lagi. [DIT]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.