BREAKING NEWS
 

Jelang MotoGP Mandalika

Omicron Tak Boleh Ciutkan Nyali Kita

Reporter : FAJAR EL PRADIANTO
Editor : ACHMAD ALI FUTHUHIN
Selasa, 18 Januari 2022 07:05 WIB
Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto. (Foto: Setkab)

 Sebelumnya 
Rinciannya, capaian vaksinasi di Lombok Tengah sudah 84 persen. Untuk kelompok lanjut usia alias lansia, sudah 74 persen. “Nanti akan ditambah target booster 76.718 dosis,” ungkapnya.

Sedangkan di Kota Mataram, capaian dosis pertama sudah 100 persen. Lansianya, 61 persen. “Penyuntikan vaksin dosis ketiga akan dipercepat,” tegas Airlangga.

Baca juga : Presiden Jokowi Naik Motor Custom, Jajal Simulasi MotoGP

Terpisah, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, penambahan penonton dilandasi habisnya tiket.

“Harus menambah kuota untuk masyarakat setempat, karena kita ingin juga masyarakat setempat menjadi bagian yang tidak terpisahkan menjadi penikmat dari perhelatan MotoGP ini,” ucap Sandi.

Baca juga : Jelang MotoGP Mandalika, Pemerintah Poles Fasilitas, Jaringan 5G, Sampai Drainase

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu memastikan, Indonesia telah siap mengantisipasi risiko tersebut dengan memberlakukan travel bubble dan karantina.

“Saya ingin sampaikan kepada pihak-pihak yang meragukan kita dalam menangani pandemi Covid-19, kita tegas akan terapkan dan menyesuaikan. Harapannya, kita sukses menyelenggarakan MotoGP,” harapnya.

Baca juga : Dukung MotoGP Mandalika 2022, Bank Mandiri Buka Penjualan Tiket Online

Sandi yakin, gelaran balapan internasional ini akan berlangsung aman. Soalnya, ber­dasarkan prediksi epidemiologi, puncak penularan Omicron akan terjadi akhir Februari hingga awal Maret. Sedangkan MotoGP, digelar akhir Maret.

“Ini salah satu sinyal kebangkitan ekonomi kita dan tentunya membuka peluang lapangan kerja bagi masyarakat,” tukas Sandi. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense