Sebelumnya
Insiden itu menjadi serangan yang paling banyak menjatuhkan korban jiwa di Peshawar sejak dua pengebom bunuh diri di Gereja All Saints pada September 2013.
Maret 2022, pengeboman juga terjadi di Peshawar dengan target masjid warga Syiah.
Baca juga : Bom Bunuh Diri Di Masjid Pakistan Tewaskan 59 Orang, 157 Luka
Peshawar berada di tepi wilayah suku Pashtun dan mengalami banyak aksi kekerasan selama dua dasawarsa terakhir.
Kelompok militan paling aktif di wilayah itu adalah Taliban Pakistan, yang juga disebut Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP). Belum ada kelompok yang secara resmi mengaku berada di belakang serangan itu.
Baca juga : Jabar Juara Investasi, PKS: Tak Boleh Berpuas Diri, Masih Ada PR Yang Harus Dituntaskan
Tetapi Menteri Dalam Negeri Pakistan Rana Sanaullah mengatakan, kelompok pecahan TTP, yang disebut Khurasani, telah mengaku bertanggung jawab.
Pengeboman itu terjadi sehari sebelum tim Dana Moneter Internasional (IMF) tiba di Islamabad, untuk membicarakan data talangan 7 miliar dolar AS yang terhenti.***
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.