BREAKING NEWS
 

Terpilih Jadi Anggota KIP Termuda, Ini Sosok Arya Sandiyudha

Reporter : M ADE AL KAUTSAR
Editor : UJANG SUNDA
Rabu, 30 Maret 2022 11:10 WIB
Anggota KIP terpilih Arya Sandhiyudha. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dari tujuh Anggota Komisi Informasi Pusat (KIP) yang terpilih, satu di antaranya masih sangat muda. Namanya, Arya Sandhiyudha. Usianya masih kepala tiga, milenial.

Doktor ilmu politik dan hubungan internasional Fatih University, Istanbul, Turki, ini telah menyelesaikan semua tahapan tes, termasuk menjalani fit and proper test calon anggota KIP periode 2021-2025 di Komisi I DPR.

Ada 4 sesi yang harus dilewati dalam fit and proper test itu. Setiap sesinya, Arya menyampaikan secara jelas visi dan misinya. Ia juga tangkas menjawab setiap pertanyaan anggota DPR di sesi tanya jawab untuk pendalaman.

Baca juga : Terawan Selamat Apa Kali Ini Tamat

Selasa (29/3), namanya muncul di urutan pertama dari tujuh nama yang terpilih. Yakni Arya Sandhiyudha (masyarakat), Donny Yoesgiantoro (masyarakat), Gede Narayana (pemerintah), Handoko Agung Saputro (masyarakat), Rospita Vici Paulyn (masyarakat), Samrotunnajah Ismail (pemerintah), dan Syawaludin (masyarakat).

Rata-rata, anggota KIP terpilih ini kelahiran antara tahun 1960-1970-an. Hanya Arya yang kelahiran 1980-an. Tepatnya tahun 1983. Usianya masih 38 tahun.

Adsense

Selama ini, Arya dikenal sebagai pakar politik internasional. Ia juga aktif sebagai aktivis kepalangmerahan di DKI Jakarta. Jabatannya, Ketua Bidang Kerja Sama dan Kemitraan Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta.

Baca juga : Diangkat Jadi Waketum Perindo, Ini Tugas Ferry Kurnia

Meskipun di usia masih muda, Komisi Informasi bukanlah hal baru baginya. Ia sudah mengabdi di lembaga yang sama, namun di level provinsi. Yakni sebagai Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta.

Sosok yang mendapatkan gelar Sarjana Sosial di FISIP Universitas Indonesia ini juga penggiat demokrasi. Ia menjabat sebagai Direktur Eksekutif The Indonesian Democracy Initiative (TIDI).

Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid mengatakan, dari ketujuh nama terpilih, mencakup dari unsur pemerintah dan masyarakat, dengan memperhatikan komposisi keterwakilan perempuan dalam keanggotaan KIP. "Jadi, tidak ada voting, ketujuh calon komisioner terpilih secara musyawarah-mufakat ditambah dengan tiga nama sebagai cadangan," kata Meutya, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (29/3).

Baca juga : Terpilih Lagi Jadi Presiden KSPSI, Andi Gani Janji Tetap Setia Di Garis Perjuangan Buruh

Ketiga nama cadangan itu ditetapkan untuk keperluan penggantian antar waktu Anggota KIP. Mereka adalah Nani Nurani Muksin (masyarakat), Endra Mayendra (masyarakat), dan Netty Herawaty (pemerintah).

Ia berharap, anggota KIP periode 2021-2025 dapat menjaga iklim demokrasi di Tanah Air dengan melaksanakan tugas dan fungsinya secara profesional dan bertanggung jawab. "Karena ini badan yang penting untuk keterbukaan informasi di tengah era demokrasi, kita harap teman-teman calon komisioner bisa menjalankan tugas sebaik-baiknya dan yang utama independen, semata-mata keterbukaan informasi kepada publik," harapnya. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense