BREAKING NEWS
 

Survei LSP: Elektabilitas Prabowo Semakin Meningkat

Reporter : BOY SAKTI HAPSORO
Editor : FAQIH MUBAROK
Minggu, 19 Maret 2023 19:42 WIB
Hasil survei Lingkaran Suara Publik (LSP) elektabilitas capres 2024. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Direktur eksekutif Lingkaran Suara Publik (LSP) Indra Nuryadin menyampaikan paparannya ihwal hasil riset yang dilakukan lembaganya untuk membaca potensi arah politik nasional 2024.

Hasilnya, di bursa Pilpres 2024, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menempati posisi tertinggi.

"Pada pertanyaan elektabilitas, survei menemukan Prabowo semakin meningkat elektabilitasnya. Ada 33,4 persen publik yang mengaku memilihnya bila pemilihan Presiden dilaksanakan hari ini," ujar Indra saat merilis hasil survei secara daring, Minggu (19/3).

Indra merincikan, Prabowo jauh unggul dari para kompetitornya. Di posisi kedua, ada Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo di angka 21,2 persen dan eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di posisi ketiga dengan persentase 20,4 persen.

Moncernya elektabilitas Prabowo, munurt Indra, karena kinerja baik Prabowo sebagai Menteri Pertahanan.

"Tak dipungkiri Jokowi pun sering tampil memberi penghargaan kepada Prabowo dengan hadir pada beberapa acara Kemhan," katanya. 

Baca juga : Survei LSP: Dukungan Presiden Jokowi Bikin Elektabilitas Prabowo Sulit Dikejar

Selain kinerja, faktor mengapa data surveinya menunjukkan Prabowo Subianto paling unggul, karena pengaruh dari sikap Presiden Jokowi yang sering mengajak Prabowo ke dalam kunjungan kerjanya.

"Endorsement Jokowi terhadap Prabowo semakin intens, terakhir Jokowi didampingi Prabowo melakukan kunker ke Kebumen didampingi juga Ganjar menimbulkan banyak spekulasi Pilpres dimana hal ini ditafsirkan akan menjadi pasangan Capres-Cawapres pilihan Jokowi," terangnya.

Faktor lain moncernya Prabowo ini karena masuk di radar elemen relawan Jokowi. Salah satunya, Musyawarah Rakyat (Musra). Asumsinya, Prabowo menjadi salah satu tokoh yang didukung relawan Jokowi.

"Musra Relawan Projo di berbagai Provinsi memunculkan nama Prabowo sebagai pilihan utama Capres," katanya.

Adsense

Faktor terakhir, katanya, adanya pergeseran pendukung Jokowi yang sebelumnya mengarah ke Ganjar Pranowo ke Prabowo Subianto.

"Bergesernya dukungan organ relawan Jokowi yang mendukung Ganjar ke Prabowo dan terakhir semakin intensnya Prabowo menyapa tokoh-tokoh berpengaruh dan menyapa rakyat dibasis-basis pemilihnya dulu semakin menaikkan keyakinan dan kepercayaan pilihan terhadap Prabowo," sebutnya.

Baca juga : Survei PWS: Partai Perindo Tembus Parpol Papan Tengah

Lebih lanjut, Indra juga menyebut bahwa potensi dukungan masyarakat kepada Prabowo Subianto diyakini akan semakin membesar. Hal ini, dapat dilihat dari potensi arah suara jika Pemilu 2024 berlangsung nanti.

Analoginya, suara pendukung Ganjar adalah para pemilih Jokowi di 2019. Sementara pendukung Anies adalah para pendukung Prabowo di pilpres yang sama.

"Bahwa elektabilitas Prabowo berpotensi besar untuk terus meningkat karena berhasil menyatukan pemilih Ganjar dan pemilih Anies yang notabene adalah pemilih Jokowi dan Prabowo di 2014 dan 2019," papar Indra.

Jika di dalam simulasi berpasangan yang mempertandingkan 3 pasangan calon, Indra menyebut bahwa pasangan Prabowo-Ganjar merupakan pasangan Capres-Cawapres terkuat.

Bahkan kata dia, pasangan Prabowo-Ganjar dinilai dapat keluar sebagai pemenang hanya dalam satu putaran saja karena pasangan calon ini mendapatkan keterpilihan 52,8 persen publik bila Pemilu dilaksanakan hari ini.

"Pasangan ini merupakan pasangan paling ideal demi persatuan bangsa," ucapnya.

Baca juga : Survei PWS: Duet Prabowo-Ganjar Paling Favorit

Sementara untuk simulasi lain seperti Prabowo-Erick, Prabowo-Khofifah masih di bawah 50 persen sehingga berpotensi 2 putaran. Sementara Prabowo-Puan bahkan tidak lolos dalam putaran ke-2 Pilpres.

"Temuan survei ini merupakan temuan saat survei dilaksanakan atau sementara. Masih cukup waktu bagi masing-masing parpol dan capres untuk meningkatkan elektabilitas demi keluar menjadi pemenang pada kontestasi pemilu 2024 mendatang," pungkasnya.

Untuk diketahui, Survei Lingkaran Suara Publik (LSP) dilakukan pada tanggal 1-10 Maret 2023 dengan 1230 responden dan margin of error +/- 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Responden tersebar secara proporsional di 38 Provinsi dengan kriteria responden adalah penduduk berusia 17 tahun keatas atau telah memiliki KTP. Teknik sampel survei ini menggunakan multi-stage random sampling. Sementara pengumpulan data melalui wawancara tatap muka. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense