BREAKING NEWS
 

8,87 Persen Anak Sekolah Positif Covid-19

Rencana Belajar Tatap Muka Tolong Dijadwal Ulang Dong

Reporter : DIDI RUSTANDI
Editor : FITRIYANA YULIANTI
Senin, 11 Januari 2021 05:29 WIB
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito. (Foto : Satgas Covid-19).

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekitar 8,87 persen anak sekolah terpapar Covid-19. Yang terbanyak, pelajar Sekolah Dasar (SD). Satuan Tugas Penanganan (Satgas) Penanganan Covid-19 pun meminta Pemerintah Daerah (Pemda) mempertimbangkan kembali izin pembelajaran tatap muka.

Hal ini diungkapkan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito, di Gedung BNPB, kemarin. “Berdasarkan hasil analisis data Covid-19 pada rentang usia sekolah diketahui, jumlahnya menyum­bang sebesar 8,87 persen dari total kasus nasional,” bebernya.

Wiku merinci, persentase kasus Covid-19 tertinggi berada pada tingkat SD (7-12 tahun) dengan angka 17.815 atau 29.8 persen. Diikuti tingkat SMA (16-18 tahun) dengan 13.854 kasus atau 23,17 persen; SMP (13-15 tahun) sebesar 11.239 atau 18,8 persen; TK (3-6 tahun) sebesar 8.556 atau 14,3 persen, dan PAUD (0-2 tahun) dengan 8.292 atau 13,8 persen.

Baca juga : Wajar, Orangtua Khawatir Anak-anaknya Kena Covid

Para pelajar ini tersebar di berbagai wilayah. Yang masuk 10 besar adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Riau, Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, Sumatera Barat dan Konsisten. “DKI, Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah konsisten menem­pati empat teratas pada seluruh golongan umur rentang usia sekolah,” ujar pria asal Malang, Jawa Timur ini.

Wiku merinci lagi, di rentang usia 0-2 tahun, Sulawesi Utara berada di peringkat pertama dengan 6,78 persen, disusul Nusa Tenggara Barat (4,72 persen) dan Nusa Tenggara Timur (4,35 persen).

Sementara di rentang usia 3-18 tahun, Jawa Timur jadi pemuncak. Untuk rentang usia 3-6 tahun, Jawa Timur terbanyak dengan 4,6 persen, disusul Riau (0,73 persen) dan Kepulauan Riau (0,72 persen).

Baca juga : Lakukan 3M, Jangan Bawa Corona Ke Rumah

Di rentang 7-12 tahun, Jawa Timur menyumbang 4,6 persen, disusul Gorontalo (1,49 persen) dan Sulawesi Selatan (1,47 persen).

Begitu juga dengan rentang usia 13-15 tahun, Jawa Timur kembali memuncaki posisi tera­tas dengan 4,96 persen. Kemudian disusul Gorontalo (2,08 persen) dan Nusa Tenggara Barat (0,85 persen).

Terakhir, untuk rentang usia 16-18, Jawa Timur sebanyak 4,62 persen, disusul Gorontalo (1,6 persen) dan Aceh (1,35 persen).

Adsense

Baca juga : Semoga Tak Ada Lagi Nakes Yang Gugur Karena Covid-19

Wiku berharap, data yang disampaikan Satgas itu bisa men­jadi pertimbangan daerah dalam mengeluarkan izin pembelajaran tatap muka. Daerah disarankan fokus pada penanganan Covid-19 ketimbang menerapkan pela­jaran tatap muka.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense