BREAKING NEWS
 

Pencarian Korban Sriwijaya Air Dihentikan

RS Polri Terima 325 Kantong Jenazah

Reporter & Editor :
MUHAMMAD RUSMADI
Jumat, 22 Januari 2021 14:27 WIB
Posko Ante Mortem di Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat I Raden Said Sukanto, Jl RS. Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, DKI Jakarta. [Foto: Putu Wahyu Rama / RMco.id / Rakyat Merdeka]

RM.id  Rakyat Merdeka - Hingga pencarian korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dihentikan pada Kamis (21/1), Tim Disaster Victim Identification (DVI) Pusat Kedokteran dan Kesehatan Rumah Sakit Polri menerima sebanyak 325 kantong jenazah.

Demikian dijelaskan Komandan DVI Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri, Kombes Pol Hery Wijatmoko. "Kami telah menerima dari fase I di Tanjung Priok sebanyak 325 kantong body part. Tadi malam ada tambahan satu. Kemudian 274 kantong properti, jadi tambah 10," ujarnya, dalam jumpa pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta, Jumat (22/1).

Sampel DNA atau informasi genetik yang diterima tim DVI hingga Jumat sebanyak 714, terdiri atas 174 sampel antemortem dari keluarga korban dan sampel postmortem sebanyak 540 sampel.

Baca juga : Gubernur Kalbar Terima Jenazah Empat Korban Sriwijaya Air Dan Serahkan Santunan Jasa Raharja

Tim DVI, lanjutnya, tetap melakukan identifikasi dari data antemortem dan postmortem yang sudah diterima, meski pencarian korban dan puing pesawat Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak dihentikan.

Adsense

Dengan dihentikannya operasi pencarian, kata Hery, anggota tim DVI yang sebelumnya bertugas di Tanjung Priok ditarik ke RS Polri untuk membantu identifikasi. "Semoga dalam satu minggu ke depan, profil DNA yang diambil dari keluarga maupun sampel postmortem bisa kami dapatkan dan kami lakukan rekonsiliasi," harapnya.

Total jenazah korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang berhasil diidentifikasi hingga Jumat pagi, berjumlah 47 orang. Dari korban yang teridentifikasi tersebut, sebanyak 35 jenazah telah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.

Baca juga : Basarnas Stop Pencarian Korban Sriwijaya Air, KNKT Masih Terus Berburu CVR

Sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air nomor register PK-CLC SJ-182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu (9/1) pukul 14.40 WIB, kemudian diketahui jatuh di perairan Kepulauan Seribu di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki.

Pesawat lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta pada pukul 14.36 WIB. Jadwal tersebut mundur dari jadwal penerbangan sebelumnya pada pukul 13.35 WIB. Penundaan keberangkatan karena faktor cuaca.

Berdasarkan data manifest, pesawat yang diproduksi pada 1994 itu membawa 62 orang, terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru. Dari jumlah tersebut, 40 orang dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi. Sedangkan 12 kru terdiri atas, enam kru aktif dan enam kru ekstra. [RSM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense