BREAKING NEWS
 

Cakupan Vaksinasi Tinggi, Jateng Dipuji Mendagri Dan Menkes

Reporter : FAQIH MUBAROK
Editor : FIRSTY HESTYARINI
Jumat, 29 Januari 2021 21:15 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Foto: Akun Twitter @ganjarpranowo)

RM.id  Rakyat Merdeka - Cakupan vaksinasi yang tinggi di Jawa Tengah (Jateng) mendapat pujian dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin.

Berdasarkan laporan yang diterima dari Kepala Dinas Kesehatan Jateng Yulianto Prabowo, rata-rata vaksinasi di Jawa Tengah mencapai 68,92 persen.

"Kalau lihat dari grafiknya bentuknya bagus. Jadi prosentase vaksin Covi-19 (di Jateng) ini per 28 Januari pukul 17.15 WIB, relatif angkanya tertinggi di Kota Pekalongan 83,17 persen. Rata-rata provinsi 68,92 persen, terendah 51,06 persen," terang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di rumah dinasnya, Jumat (28/1).

Baca juga : Ratusan Pengungsi Rohingya Kabur dari Kamp Pengungsi Indonesia

Dikatakanmya, hingga Kamis (29/1) pukul 17.15 WIB kemarin, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Jateng berjalan dengan baik. Meski tidak bisa 100 persen, karena tenaga kesehatan (nakes) yang tidak bisa divaksin belum memenuhi syarat.

Adsense

"Ada yang komorbid tapi komorbidnya lagi kambuh sehingga mesti menunggu. Ada yang lagi hamil, pokoknya yang memenuhi syarat itu, tidak bisa. Tapi yang lain alhamdulillah bisa berjalan dengan baik," aku Ganjar.  

Sementara itu, tambah Ganjar, Mendagri mengisyaratkan akan ada dana insentif untuk daerah yang cakupan vaksinasinya tinggi.

Baca juga : Awan Panas, Warga Lereng Merapi Berlarian Ke Luar Rumah

"Bahkan Pak Mendagri mengisyaratkan ada dana insentif daerah yang akan diberikan pada daerah yang cakupan vaksinasinya tinggi. Jadi alhamdulillah kita bisa menjalankan itu dengan baik," ungkap politisi PDI Perjuangan ini.

Berkaitan dengan itu, Ganjar berencana memberikan penghargaan pada daerah-daerah di Jateng yang mampu melaksanakan vaksinasi Covid-19 dengan baik dan cepat.

"Saya juga akan menyiapkan penghargaan buat kabupaten dan kota dan rumah sakit, atau Puskesmas yang the best–the best lah," pungkas Ganjar. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense