BREAKING NEWS
 

Mahfud Ingin Kader PSI Jadi Politisi Berintegritas

Reporter & Editor :
FAQIH MUBAROK
Minggu, 8 Agustus 2021 07:41 WIB
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Banyaknya kader partai politik yang tersandung kasus korupsi membuat publik pesimistis dengan partai politik. Karena itu, dibutuhkan politisi yang bersih sekaligus partai politik yang bersih.

Hal ini ditegaskan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD saat memberikan pengarahan pada Sekolah Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) angkatan kedua, dì Jakarta, Sabtu (7/8).

"Partai politik kerap dituding menjadi sarang koruptor dan penyebab carut marut situasi politik. Karena itu, muncul suara-suara yang menginginkan Indonesia tanpa partai politik. Tapi bagaimanapun, partai politik tetap diperlukan untuk melakukan kontrol terhadap kekuasaan," ujar Mahfud.

Baca juga : PDIP Diomongin Politisi Gerindra

Menurutnya, negara demokrasi konstitusional, harus memiliki lembaga perwakilan atau parlemen, dan parlemen yang baik itu harus diisi oleh partai politik.

"Oleh sebab itu, sejelek-jeleknya negara yang punya parpol, itu jauh lebih baik dibandingkan dengan negara yang tidak punya parpol," imbuhnya.

Adsense

Kepada sekitar 1.200 peserta Sekolah Kader Solidaritas Indonesia, Menko Polhukam menyampaikan, memang tidak mudah menjadi politisi dan parpol yang bersih, karena kadang dihadapkan pada dua pilihan yang sulit.

Baca juga : Diciduk Polisi Karena Bikini

"Pertama, Parpol didirikan untuk memperjuangkan kebaikan bagi bangsa dan negara, oleh sebab itu orang-orangnya harus baik. Kedua, untuk bisa berjuang parpol itu harus punya banyak pengikut," tambah Mahfud.

Itu sebabnya, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini berharap PSI bisa mempertahankan idealisme sebagai partai politik, misalnya tetap melakukan perekrutan calon anggota legislatif secara terbuka, tanpa mahar, dan melibatkan ahli sebagai tim panelis independen.

"Tolong, jaga idealisme PSI ini. Saya dulu ikut mendorong berdirinya PSI, saya ikut menyeleksi calon anggota legislatifnya. Bersama Mas Goenawan Mohamad, ada Bu Tuti Hadiputranto, Pak Bibit Samad Rianto, Mas Hamdi Muluk, ikut melakukan seleksi karena punya harapan ada darah baru terhadap kehidupan partai politik kita," ujarnya.

Baca juga : Kita Siap Jadi Pemain Industri Baterai Dunia

Sejalan dengan tujuan Sekolah Kader Solidaritas Indonesia, Mahfud juga mendukung lahirnya kader-kader PSI yang kompeten dan berintegritas.

"Dulu saya bilang ke pimpinan PSI, saya akan dukung dan turut mendoakan agar PSI mencetak calon-calon anggota legislatif yang kompeten dan berintegritas. Kompeten, dia mampu bekerja, mengerti ketatanegaraan, politik, sosiologi dan kebutuhan rakyat. Lalu berintegritas, jujur, niatnya baik, dan tidak koruptif," harap ahli hukum tata negara dari Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta ini. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense