Sebelumnya
“Mungkin agenda berikutnya bisa kita diskusikan juga terlepas dari pembahasan secara detail mengenai Lembaga Eijkman,” jelasnya.
Sementara, anggota Komisi VII Andi Yuliani Paris mengkritik jajaran Tri Handoko menyusul adanya polemik di masyarakat dari proses peleburan Lembaga Eijkman ke dalam BRIN.
Baca juga : Kapolri Tekankan Pentingnya Pencegahan Penyelundupan PMI
Dia meminta agar Bos BRIN ini tidak membuat polemik atas pernyataan-pernyataannya.
“Tolong Bapak tidak usaha berpolemik. Saya ingatkan bapak ini seperti Dodi Sudrajat, bapaknya Vanessa Angel. Kenapa? Bapak tidak usah katakan sisi gelap Lembaga Eijkman, orang lain juga bisa bongkar sisi gelap Pak Handoko atau BRIN. Janganlah pak,” kata politisi perempuan Fraksi PAN ini.
Baca juga : Komisi XI Yakin Tahun Depan Perekonomian Pulih Kembali
Dia lalu menyinggung pernyataan Tri yang menurutnya memicu polemik. Bahwa, hasil-hasil riset yang selama setengah abad ini tidak signifikan.
“Lah selama ini Bapak sebagai kepala LIPI ngapain saja. Jadi tidak usah buat statement yang justru membuat nama Bapak terpuruk, konyol,” jelasnya.
Baca juga : Komisi IV Nanya Penerimaan Negara Dari Sektor Kehutanan
Anggota Komisi VII Tifatul Sembiring menambahkan, bos BRIN sebaiknya menghentikan pernyataan yang memicu polemik di masyarakat terkhusus ke kalangan peneliti.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.