BREAKING NEWS
 

Kader Jangan Asal Klaim

Dasco Diduga Pamer Kekuatan Di Gerindra

Reporter : IRANDI KASMARA
Editor : MUHAMAD FIKY
Sabtu, 12 September 2020 08:11 WIB
Eks Waketum Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad

RM.id  Rakyat Merdeka - Pernyataan politisi Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad agar tidak ada yang mengklaim jabatan di Gerindra menuai kritikan. 

Dasco diduga ingin menunjukkan pada publik bahwa dirinya memiliki kekuatan. 

“Pernyataan itu ingin menunjukkan posisi Dasco sangat kuat. Mungkin dalam satu strata dengan Pak Prabowo,” ungkap Direktur Eksekutif Lembaga Survei Median, Rico Marbun kepada Rakyat Merdeka, kemarin. 

Diakui Rico, sangat jarang ada pengurus yang melontarkan pernyataan seperti itu jika bukan ketua umum atau sekjen partai. 

Baca juga : Awas, Penyaluran Dana PEN Rentan Jadi Kredit Macet

“Mungkin ini warning ke semua di Gerindra jika posisi Dasco cukup kuat,” katanya. 

Tidak dipungkiri, saat ini Dasco memang figur yang kuat di Gerindra. Bisa dilihat posisi di lembaga negara maupun di partai. Selain itu, Rico juga mengakui ada niat Dasco untuk lebih teratur dalam mengkonsolidasi kepengurusan. Sebelumnya, Sufmi Dasco Ahmad menyampaikan peringatan. 

Adsense

“Kami sampaikan bila ada pihak-pihak yang mengatasnamakan entah ketua DPP Partai Gerindra, wakil ketua umum Partai Gerindra, atau Dewan Anggota Pembina Partai Gerindra tidak benar,” ujar Dasco dalam keterangan tertulisnya, kemarin. 

Sebab, dijelaskan Dasco, seluruh pengurus Partai Gerindra periode 2015-2020 dinyatakan demisioner usai pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB). Hanya posisi ketua umum dan sekretaris jenderal yang sudah resmi terisi dalam forum resmi partai. 

Baca juga : Kasus Penyerangan Polsek Ciracas, Prada MI Ditetapkan Jadi Tersangka

Di dalam KLB, Prabowo ditetapkan sebagai ketua umum sekaligus ketua dewan pembina. Prabowo menjadi formatur tunggal. Dan Prabowo baru menetapkan Ahmad Muzani sebagai Sekretaris Jenderal. 

Mengenai susunan kepengurusan Partai Gerindra periode 2020-2025, dijelaskan Dasco, sudah didaftarkan ke Kementerian Hukum dan HAM pada Selasa (8/9). 

“Dengan ini disampaikan kepengurusan Gerindra baru disampaikan kepada Kementerian Hukum dan HAM pada 8 September 2020 kemarin,” ujar Dasco. 

Politikus Partai Gerindra Habiburokhman sebelumnya mengamini partainya sudah mendaftar ke Kemenkumham udah disahkan. 

Baca juga : Pengembangan Kawasan Korporasi Pertanian Semakin Meluas

“Saya barusan bersama Pak Dasco dengan Pak Muzani, Pak Prasetyo, Sugiono menyerahkan susunan kepengurusan ke Pak menteri (Menkumham). Barusan tadi sebelum ke sini sudah diserahkan,” kata Habiburokhman. [REN]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense