Dark/Light Mode

Awali 2024, Universitas Nasional Kukuhkan 10 Guru Besar

Rabu, 10 Januari 2024 22:07 WIB
Para guru besar menyanyikan lagu nasional Bagimu Negeri pada acara pengukuhan Guru Besar Universitas Nasional, di Jakarta, Rabu (10/1). (Foto: Dok. Unas)
Para guru besar menyanyikan lagu nasional Bagimu Negeri pada acara pengukuhan Guru Besar Universitas Nasional, di Jakarta, Rabu (10/1). (Foto: Dok. Unas)

RM.id  Rakyat Merdeka - Universitas Nasional (Unas) menggelar pengukuhan 10 guru besar. Kegiatan ini dilaksanakan melalui Sidang Terbuka Majelis Guru Besar Universitas Nasional, di Auditorium Cyber Kampus Pejaten, Selasa dan Rabu (9-10/1).

"Tahun 2023 merupakan tahun yang sangat istimewa bagi Unas. Di samping meraih predikat akreditasi institusi Unggul, Unas juga telah berhasil melahirkan 11 guru besar dari berbagai disiplin ilmu berdasarkan Surat Keputusan Mendikbudristek," kata Rektor Unas El Amry Bermawi Putera dalam sambutannya.

Pengukuhan guru besar Unas dilaksanakan selama dua hari berturut-turut. Sebanyak lima guru besar dikukuhkan pada Selasa (9/1), lima guru besar dikukuhkan Rabu (10/1), dan satu guru besar lagi akan dikukuhkan pada kesempatan lain.

Baca juga : Universitas Trilogi Kukuhkan Misi Ciptakan Wirausaha Berbasis Teknologi

"Dengan penambahan tersebut, saat ini jumlah guru besar tetap sebanyak 26 orang atau 16 persen dari total dosen tetap. Keberhasilan ini merupakan prestasi dan capaian yang luar biasa dan membanggakan,serta menorehkan rekor dan sejarah baru dalam perjalanan kampus yang kita cintai bersama," kata El Amry.

Dia menyampaikan, pengembangan sumber daya manusia, dalam hal ini dosen, baik dari aspek jenjang pendidikan maupun jabatan fungsional, merupakan tuntutan dan sekaligus kewajiban. Oleh karenanya, bagi Unas, pengembangan dosen merupakan program penting dan prioritas yang harus direncanakan secara sistematis dan terukur, serta ditopang oleh tata kelola manajemen perguruan tinggi yang profesional, transparan, dan akuntabel.

“Pencapaian hari ini merupakan hasil dari perencanaan yang matang, serta investasi yang kami lakukan sejak 10 tahun lalu di bidang akademik," ucapnya. 

Baca juga : Tak Ekspose Pertahanan Nasional, Yandri Susanto: Prabowo Bersikap Negarawan

Dalam rangkaian ini, Unas telah menjalin kerja sama dengan kampus-kampus terkemuka di dalam dan luar negeri, seperti: Universitas Hasanuddin Makassar, Universitas Padjadjaran Bandung, Universitas Diponegoro Semarang, Universitas Brawijaya Malang, Universitas Jenderal Sudirman Purwokerto, Universiti Teknikal Malaysia Melaka (UTeM), dan Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM).

"Unas memberikan kesempatan beasiswa doktoral bagi dosen-dosen muda dan potensial untuk menempuh program doktoral sesuai dengan disiplin ilmunya. Hasilnya, lebih dari 100 orang yang berhasil menempuh jenjang pendidikan doktor selama 10 tahun terakhir," terangnya.

Selain itu, Unas juga memberikan dana hibah di bidang Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat bagi para dosen, yang besaran nilainya disesuaikan dengan skema, serta insentif untuk Publikasi Ilmiah sesuai dengan tingkat akreditasi jurnal. "Kesempatan dan kemudahan ini tentu untuk mendorong para dosen lebih gigih dalam aktivitas Tri Dharma perguruan tinggi sebagai persyaratan dalam menempuh jenjang jabatan fungsional," ucap El Amry.

Baca juga : Liburan Lagi Yuk! Ini Daftar Hari Libur Nasional Dan Cuti Bersama 2024

Kesepuluh guru besar yang dikukuhkan adalah Prof Adjat Daradjat sebagai Guru Besar Ilmu Administrasi Publik, Prof Arrisman sebagai Guru Besar Ilmu Hukum, Prof Retno Widowati sebagai Guru Besar Ilmu Biologi, Prof Kumba Digdowiseiso sebagai Guru Besar Ilmu Ekonomi Pembangunan, Prof Aris Munandar sebagai Guru Besar Ilmu Sosiologi, Prof Rumainur sebagai Guru Besar Ilmu Hukum, Prof Sri Endarti Rahayu sebagai Guru Besar Ilmu Biologi, Prof Suryono Efendi sebagai Guru Besar Ilmu Manajemen, Prof Irma Setyowati sebagai Guru Besar Ilmu Manajemen, Prof AF Sigit Rochadi sebagai Guru Besar Ilmu Sosiologi, dan Prof Lely Arrianie sebagai Guru Besar Komunikasi Politik.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.