Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Bicara Di Jepang, Airlangga Ngomongin Industri Sampai Pemilu

Jumat, 31 Mei 2019 02:56 WIB
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto (tengah) bersama Duta Besar Indonesia untuk Jepang Arifin Tasrif (kanan) berfoto dengan Vice Chairman Keidanren Kobayashi Ken seusai melakukan pertemuan di Tokyo, Jepang, Selasa (28/5).(Foto: Kemenperin)
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto (tengah) bersama Duta Besar Indonesia untuk Jepang Arifin Tasrif (kanan) berfoto dengan Vice Chairman Keidanren Kobayashi Ken seusai melakukan pertemuan di Tokyo, Jepang, Selasa (28/5).(Foto: Kemenperin)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menjadi salah satu pembicara pada acara The Future of Asia di Tokyo, Jepang, Rabu (29/5). Pada kesempatan itu, Ketua Umum Partai Golkar ini bicara soal industri sampai pemilu.

"Pemilu telah selesai dilakukan di Indonesia dan berjalan dengan lancar tanpa hambatan apapun, sekaligus bukti bahwa politik dan agama bisa berjalan seiring dengan baik, tak ada masalah," kata Airlangga.

Baca juga : Baru Diresmikan, Tol Pandaan-Malang Gratis Sampai Lebaran

Menurut dia, hasil perhitungan KPU, Jokowi menjadi pemenangnya. Ini merupakan cerminan dari kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah saat ini. "Ini juga merupakan tanda bahwa Indonesia sudah berada di jalur yang benar untuk mencapai tujuan pembangunan,” katanya.  

Menurut dia, pada periode jabatan kedua, Jokowi akan lebih gencar dalam mengejar reformasi kebijakan dengan dukungan kuat di parlemen. “Melalui perolehan 60 persen kursi yang mendukung kebijakan politik Presiden Jokowi, termasuk Partai Golkar, yang juga saya ketuanya," kata Airlangga.

Baca juga : Herman Dorong Mahasiswa Aktif Sampaikan Gagasan Soal Pemilu

Menurut dia, saat ini, pemerintah tengah menggenjot industri manufaktur dan kualitas sumber daya manusia (SDM) di masa depan. Sebab, berbagai industri membutuhan SDM yang berkualitas Selain itu, ada banyak insentif pajak yang akan diberikan kepada investor yang menanamkan modalnya di Indonesia.

“Datanglah ke Indonesia karena memiliki pasar sangat besar bahkan keempat terbesar setelah China, Amerika dan Indonesia," kata Airlangga.

Baca juga : Budaya Inovasi Telkom Dukung Pengembangan Industri Halal

Airlangga juga optimis, Indonesia akan menjadi pusat manufaktur ASEAN yang kuat. Ini didasarkan banyak dari sektor industri di Indonesia memiliki kedalaman lapisan dan struktur di negara penghubung mulai dari hulu ke hilir. Seperti industri otomotif, tekstil dan pakaian, makanan dan minuman, industri logam dasar, dan bahan kimia. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.