Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Pandemi Terkendali, Airlangga Pede Ekonomi Bakal Segera Bangkit
Jumat, 17 Desember 2021 13:30 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto optimistis Indonesia mampu menjaga momentum pemulihan ekonomi di 2021 hingga 2022.
Bank Dunia bahkan meramalkan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan menembus angka 5,2 persen di 2022, menguat dari 2021 yang diperkirakan ada di posisi 3,7 persen. Airlangga mengatakan, pandemi Covid-19 masih menjadi tantangan bagi perekonomian. Namun Indonesia masih dapat mengendalikan pandemi hingga sekarang.
"Walaupun ekonomi sempat mengalami perlambatan akibat adanya varian delta antara bulan Juli hingga Agustus, pertumbuhan perekonomian di Indonesia masih dapat ditangani dengan baik. Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi tahun 2021 bisa mencapai 3,5-4 persen (yoy),” ujarnya dalam keterangan resminya, Jumat (17/12).
Ketua Umum Partai Golkar ini memastikan Indonesia berhasil menekan angka pengangguran agar tidak mengalami peningkatan yang signifikan, khususnya selama berlangsungnya gelombang varian delta.
Baca juga : Prestasi Ekonomi Kinclong, Elektabilitas Airlangga Nanjak Terus
Walaupun hilangnya pendapatan tenaga kerja masih terus berlangsung, perluasan program bantuan sosial Pemerintah yang dijalankan telah dapat memitigasi risiko meningkatnya angka
kemiskinan.
Selain itu, kata Airlangga, vaksinasi sendiri saat ini sudah mencapai lebih dari 70 persen untuk Dosis-1 dan lebih dari 50 persen. Sementara, untuk Dosis-2, dan vaksinasi untuk lansia serta sudah dimulainya vaksinasi untuk anak.
Airlangga menilai, berbagai kebijakan moneter maupun keuangan juga tetap akomodatif mempertimbangkan berbagai potensi risiko maupun faktor ketidakpastian yang masih
Baca juga : Ekonom Tidak Kaget
sangat tinggi, termasuk kemungkinan adanya penyebaran varian-varian baru Covid-19.
Menurutnya, di tengah situasi ketidakpastian seperti saat ini, penting untuk melanjutkan percepatan vaksinasi dan terus meningkatkan kapasitas testing, tracing, dan treatment.
Pemerintah juga sudah menjalankan berbagai regulasi reformasi struktural seperti UU Cipta kerja dan UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan untuk terus mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif.
Walaupun Indonesia mampu mengendalikan pandemi sampai saat ini, Airlangga mengimbau masyarakat untuk terus waspada akan kemungkinan munculnya varian-varian baru di Indonesia.
Baca juga : Novel Cs Bakal Pelototi Kasus Mangkrak Di KPK
"Pertumbuhan ekonomi sangat bergantung pada pengendalian pandemi. Pemerintah bersama dengan seluruh pihak harus bersama-sama saling membantu dalam pengendalian Covid-19 untuk terus mendorong pemulihan perekonomian nasional," ucapnya. [KPJ]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya