Dark/Light Mode

Hadapi Arus Balik, Pertamina Perkuat Ketahanan Stok BBM

Minggu, 9 Juni 2019 11:12 WIB
Saat arus balik, permintaan pemudik akan Pertamax meningkat. (Foto: Humas Pertamina).
Saat arus balik, permintaan pemudik akan Pertamax meningkat. (Foto: Humas Pertamina).

RM.id  Rakyat Merdeka - Memasuki arus balik mudik Lebaran 2019, Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I mengantisipasi kenaikan volume kendaraan dengan meningkatkan penyaluran bahan bakar bensin sebanyak 11 persen, selama periode 1–6 Juni 2019.

Untuk diketahui, selama periode Satgas Ramadhan dan Idul Fitri, rata-rata konsumsi Avtur di Kepri meningkat delapan persen dibandingkan konsumsi normal.

Unit Manager Communication & CSR MOR I, Roby Hervindo, mengatakan, Pertamax menjadi bahan bakar andalan bagi para pemudik di Kepri.

“Selama pekan pertama Lebaran ini, rata-rata melonjak signifikan sebanyak 39 persen. Setara dengan 16 ribu liter per hari dibandingkan alokasi normal,” tutur Roby.

Baca juga : Antisipasi Puncak Arus Balik, Pertamina Siapkan 4 SPBU di Sekitar Pelabuhan Merak

Penyaluran Premium pun turut meningkat dua persen atau 801 ribu liter per hari, dibandingkan dengan normal.

Volume Premium hingga saat ini masih terbesar dengan total penyaluran 4,8 juta liter selama pekan pertama Lebaran ini.

Sementara konsumen dengan kendaraan berbahan bakar diesel, memilih Dexlite. Ini terlihat dari peningkatan konsumsi sebesar 53 persen. Atau setara 18 ribu liter per hari.

Untuk menghadapi arus balik, Pertamina mengantisipasi dengan memperkuat ketahanan stok BBM. Rata-rata stok yang tersedia di TBBM Medan Group, mampu memenuhi kebutuhan masyarakat hingga 20 hari ke depan.

Baca juga : Fasilitasi Arus Balik Gratis, Pemprov DKI Siapakan 222 Bus dan Truk

Untuk menambah kenyamanan masyarakat dalam menghadapi arus balik, Pertamina memastikan seluruh fasilitas layanan di SPBU dalam kondisi bersih dan berfungsi dengan baik.

“Melalui program bedah mushala, kami juga melakukan perbaikan sarana maupun perlengkapan ibadah di SPBU 14.294.726 Kota Batam. Agar masyarakat yang melalukan perjalanan nyaman dalam beribadah,” ujar Roby.

Sedangkan untuk avtur, konsumsinya di Bandara Hang Nadim, Bandara Raja Haji Fisabilillah dan Bandara Rani selama periode 22 Mei–6 Juni meningkat delapan persen dibanding normal.

“Peningkatan signifikan terjadi di DPPU Hang Nadim sebanyak 12 persen selama periode Satgas,” tambah Roby.

Baca juga : BBM Arus Mudik Lancar, Pertamina Siaga Arus Balik

Peningkatan penyaluran di DPPU Hang Nadim ini terjadi seiring dengan dibukanya enam penerbangan baru maskapai Lion tujuan Surabaya, Pontianak, Semarang, Jogja, Lampung, Pekanbaru serta satu penerbangan tambahan Citilink tujuan Surabaya. Ketahanan stok avtur dalam kondisi sangat aman hingga 45 hari ke depan. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.