Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Akses Jaga Stabilitas Harga Makin Luas

Holding BUMN Pangan Mesti Semakin Lincah

Kamis, 6 Januari 2022 06:50 WIB
PT RNI akan menjadi induk Holding BUMN Pangan. (Foto: Istimewa)
PT RNI akan menjadi induk Holding BUMN Pangan. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah resmi membentuk holding BUMN Pangan. Keberadaannya diharapkan lebih optimal dalam menjaga stabilitas harga pangan.

Presiden Jokowi telah menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 118 Tahun 2021 tentang Penambahan Penerimaan Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau RNI pada 31 Desember 2021. PMN itu berupa saham yang ada di anggota BUMN Pangan yakni di PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) atau PPI, PT Sang Hyang Seri (Persero) atau SHS, PT Perikanan Indonesia (Persero) atau Perindo, PT Berdikari (Persero) dan PT Garam (Persero) dialihkan ke RNI.

Menteri BUMN Erick Thohir berharap, adanya Holding BUMN Pangan ini dapat menciptakan transformasi ekosistem pangan.

“Dari banyaknya transformasi yang sudah kita lakukan (di BUMN), sektor pangan akan menjadi fokus utama tahun ini,” ucap Erick, di Jakarta, Senin (3/1)

Baca juga : Bamsoet: Kebangkitan UMKM Kunci Kebangkitan Ekonomi Nasional

Dia meminta, Holding BUMN Pangan fokus pada pembenahan sistem rantai pasok (supply chain) pangan yang berorientasi pada pasar.

Direktur Utama RNI Arief Prasetyo Adi menjelaskan, sesuai PP 118 tahun 2021 Pasal 4, pihaknya resmi sebagai Pemegang Saham dari lima Perseroan Terbatas tersebut.

“Ditandatanganinya PP ini menjadi dasar terbentuknya Holding BUMN Pangan dan RNI ditetapkan sebagai induk holding BUMN Pangan,” ujarnya, melalui siaran pers, Senin (3/1).

Selanjutnya, RNI akan segera mengagendakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) inbreng (pemasukan saham atau aset) Holding Pangan.

Baca juga : Pemerintah Gelar Operasi Pasar

Tak hanya itu, perseroan juga sedang mempersiapkan new brand untuk Holding BUMN Pangan, yang rencananya akan grand launching dalam waktu dekat.

“Semoga, bulan ini bisa direalisasikan (akta inbreng dan peluncuran new brand),” harapnya.

Ia menilai, terbentuknya Holding BUMN Pangan ini telah sejalan dengan visi dan misi Pemerintah dalam melaksanakan transformasi di sektor pangan.

“Holding Pangan merupakan BUMN yang disiapkan Pemerintah untuk mendukung peningkatan ketahanan pangan nasional,” katanya.

Baca juga : Kedaulatan Pangan Masih Angan-angan

Untuk itu, hadirnya holding ini akan menciptakan transformasi ekosistem pangan yang terintegrasi dari hulu hingga hilir. Sehingga, hal ini akan menjadi solusi untuk meningkatkan inklusivitas dan kesejahteraan para petani, peternak dan nelayan. Mengingat, kekayaan alam Indonesia membentang dari Sabang hingga Merauke.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.