Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Pentingnya keberlanjutan atau sustainability dalam menjalankan bisnis sudah harus diperhatikan oleh para pelaku bisnis global. Adanya 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) yang ditentukan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menjadi blueprint untuk mencapai masa depan lebih baik dan berkelanjutan pada tahun 2030.
CEO PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) John Riady yang ditunjuk sebagai World Economic Forum Young Global Leaders menuturkan bahwa Lippo Group menjadi salah satu perusahaan pertama dari Asia Tenggara yang menandatangani World Economic Forum (WEF) inisiatif Stakeholder Capitalism Metrics (SCM) bersama dengan lebih dari 100 perusahaan internasional kelas dunia lainnya.
John mengatakan, LPKR telah berinisiatif menerapkan prinsip ESG atau Environment Social Governance, dalam operasional bisnisnya. ESG adalah tata kelola lingkungan, sosial, dan perusahaan yang berorientasi kepada Principle of Governance, Planet, People dan Prosperity.
Baca juga : Ekonomi Menggairahkan
Salah satu kontribusi utama LPKR terhadap langkah pembangunan keberlanjutan dan ESG melalui pembangunan township dengan tata kelola lingkungan yang baik bagi planet ini.
"Masterplan area residensial LPKR disusun untuk memudahkan penghuni dalam menjalankan aktivitasnya secara efektif, efisien dan hemat energi. Terlebih dengan akses dan fasilitas perkotaan yang mudah dijangkau seperti area bisnis, sekolah, rumah sakit, dan pusat perbelanjaan," tutur John dalam keterangannya, Kamis (24/2).
Selain itu, LPKR juga memperhatikan detail proyek residensial yang dibangun, bekerjasama dengan arsitek kelas dunia seperti Alex Bayu dan Karl Princic, untuk menciptakan rumah ramah lingkungan dan dengan harga terjangkau.
Baca juga : PAN Konsisten Fokus Bantu Pemerintah Aja
Dengan menerapkan teknologi cross ventilation untuk menghasilkan ventilasi udara dan cahaya sehingga hemat listrik, serta open space living dari bentuk high ceiling, berjendela besar, dan adanya tropical garden, LPKR telah menjawab kebutuhan hunian yang fungsional dan ramah lingkungan dengan model rumah simple yet modern.
John melanjutkan, LPKR sebagai perusahaan properti terkemuka di Indonesia telah sejak awal menerapkan konsep ESG. Dalam setiap proyek LPKR menerapkan 3 hal utama.
Operational Excellence yaitu bangunan rumah berkualitas dan serah terima tepat waktu. Governance yaitu tata kelola dengan melakukan check & balance pada proses pembangunan serta faktor sustainability yang mencakup desain modern dengan pemanfaatan ruangan yang fungsional serta harga terjangkau.
Baca juga : Basarah Apresiasi Konsistensi NU Laksanakan Trilogi Ukhuwah
Hal ini memang terbukti dengan tingginya minat konsumen terhadap 9 proyek rumah tapak 2 lantai LPKR Cendana Homes Series yang selalu habis terjual hanya dalam hitungan waktu 3-4 jam. [MRA]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya