Dark/Light Mode

Tekan Emisi Karbon Global

Erick Gunakan Tenaga Surya Di Tol Bali Mandara

Sabtu, 5 Maret 2022 14:55 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir (Foto: Instagram)
Menteri BUMN Erick Thohir (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri BUMN Erick Thohir menyambut baik groundbreaking atau peletakan batu pertama Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Gerbang Tol Ngurah Rai, Jalan Tol Bali Mandara, Bali, Sabtu (5/3).

Erick mengapresiasi sinergi dan terobosan yang dilakukan PT Bukit Asam Tbk dan PT Jasa Marga (Persero) Tbk dalam membangun PLTS di Tol Bali Mandara.

Menurutnya, ini merupakan bentuk nyata dukungan BUMN dalam pengurangan emisi karbon global dan Presidensi G20 2022.

Kerja sama yang dibangun ini merupakan salah satu langkah konkret untuk mewujudkan nol emisi karbon atau Net Zero Emission (NZE).

"Saya mengapresiasi sektor usaha BUMN, yang mulai mengurangi emisi karbon," ujar Erick.

Baca juga : Bahlil Tak Pandang Bulu

Erick menegaskan, BUMN berkomitmen penuh dalam mendorong ekosistem terintegrasi dengan dasar energi hijau.

"Kita berkomitmen mencapai target net zero emission yang telah didengungkan pemerintah Indonesia, yaitu pada 2060. Untuk itu, kita berproses melakukan Energy Transition Mechanism dan mendorong ekosistem mobil listrik," tutur Erick.

"Saya berharap kerja sama ini dapat menghadirkan value added, terutama bagi ekonomi, sosial dan lingkungan sekitar," tambahnya.

Peletakan batu pertama pembangunan PLTS Jalan Tol Bali Mandara ini merupakan tindak lanjut penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang diteken dua BUMN tersebut, pada 2 Februari 2022.

Acara peletakan batu pertama pembangunan PLTS dihadiri Gubernur Bali Wayan Koster serta Direksi Jasa Marga dan Bukit Asam.

Baca juga : IMI-KATECH Kerja Sama Kembangkan Kendaraan Tenaga Surya Dan Hidrogen

Pembangunan PLTS yang memiliki kapasitas maksimum 400 kilowatt-peak (kWp) ini akan dimulai di GT Ngurah Rai, yang selanjutnya akan diteruskan ke dua GT lainnya, yaitu GT Nusa Dua dan GT Benoa.

Nantinya, panel surya akan dipasang di enam titik, masing-masing di akses masuk dan keluar jalur motor di 3 gerbang tol Jalan Tol Bali-Mandara.

Panjang panel surya untuk masing-masing titik tersebut adalah sepanjang 1 kilometer.

Pasokan listrik yang didapatkan melalui PLTS tersebut nantinya akan menjadi sumber listrik yang ramah lingkungan untuk lampu Penerangan Jalan Umum (PJU), kantor operasional, dan juga gerbang tol di Jalan Tol Bali Mandara.

Sepanjang periode pembangunan PLTS, Jasa Marga menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna Jalan Tol Bali Mandara. Khususnya pengendara motor, dengan memastikan tidak ada gangguan di lajur dan tetap beroperasi optimal sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM).

Baca juga : Tekan Impor Garam, Senayan Minta PT RNI Beli Dari Rakyat

Pembangunan PLTS sebagai wujud kolaborasi dan sinergi BUMN dalam mendukung Presidensi G20 Indonesia Tahun 2022 ini, ditargetkan rampung pada Juli 2022.

Selain beralih menggunakan energi baru terbarukan (EBT), Jalan Tol Bali Mandara juga melakukan upaya program ramah lingkungan lainnya, jelang pelaksanaan Presidensi G20 Tahun 2022 di Provinsi Bali. Seperti penambahan penanaman tanaman mangrove, yang ditargetkan bertambah 800 ribu.

Selain itu, pekerjaan penataan lansekap dan beautifikasi Jalan Tol Bali-Mandara dalam rangka mendukung pelaksanaan Presidensi G20 Tahun 2022 juga terus berjalan.

Di antaranya, pembuatan taman di area gerbang tol dan penanaman tanaman hias di median jalan, di semua gerbang tol dan akses keluar masuk yang ada di Jalan Tol Bali-Mandara.

Tidak hanya beautifikasi dan penataan lansekap, ciri khas Provinsi Bali juga akan disajikan kepada tamu negara Presidensi G20, dengan menghadirkan ornamen-ornamen khas Provinsi Bali, antara lain di lampu PJU dan gerbang tol. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.