Dark/Light Mode

Gandeng Pemkot Solo, Nestle Berdayakan SDM Di Solo Technopark

Senin, 18 April 2022 19:02 WIB
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka bersama Presiden Direktur Nestle Indonesia, Ganesan Ampalavanar. (Foto: Ist)
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka bersama Presiden Direktur Nestle Indonesia, Ganesan Ampalavanar. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Nestlé Indonesia bersinergi dengan Pemerintah Kota Surakarta, menggelar program pemberdayaan talenta di Kawasan Solo Technopark, Surakarta, Jawa Tengah.

Hal tersebut dilakukan dalam rangka meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan menumbuhkembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia, serta industri herbal melalui kerja sama industri, akademisi di kota Surakarta.

Solo Technopark merupakan kawasan terpadu di bawah pengelolaan Pemerintah Kota Surakarta berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), yang memadukan unsur pengembangan iptek, kebutuhan pasar industri dan bisnis, serta penguatan daya saing daerah. 

Presiden Direktur Nestlé Indonesia, Ganesan Ampalavanar menyatakan, sejalan dengan ambisi Nestlé untuk membantu pergerakan ekonomi di Indonesia, Nestlé ingin turut mengambil peran dalam memberikan pelatihan kepada talenta dan tenaga kerja di Kota Surakarta.

“Khususnya sebagai wujud dukungan Nestlé terhadap Indonesia Emas 2045, visi pemerintah untuk membangun negara maju yang berdaulat, adil, dan makmur,” jelas Ampalavanar dalam keterangan resminya, Senin (18/4). 

Selain merupakan pusat vokasi dan riset teknologi terapan di kota Surakarta, Solo Technopark juga dibangun dari sinergi dan hubungan yang kokoh antara dunia pendidikan, bisnis, dan pemerintahan (The Triple Helix Model of Innovation) serta komunitas masyarakat.  

Ke depannya, kerja sama yang terjalin antara Nestlé Indonesia dan Pemerintah Kota Surakarta pada tanggal 25 Maret lalu ini dapat semakin mendorong Solo Technopark menjadi tempat produktif dengan SDM yang berkualitas.  

Ampalavanar berharap, sinergi yang terjalin antara Nestlé Indonesia dan Pemerintah Kota Surakarta dapat semakin mengembangkan talenta dan tenaga kerja sekaligus UMKM berkualitas di Surakarta. 

“Melalui adanya pemberdayaan talenta di Solo Technopark, percepatan pertumbuhan industri di daerah dapat semakin terealisasikan, dengan menciptakan SDM dan UMKM yang memiliki daya saing tinggi baik di Indonesia hingga mancanegara,” pungkasnya.

Rumusan dari MoU yang telah disepakati antara Nestlé Indonesia dan Pemerintah Kota Surakarta meliputi beberapa hal. Di antaranya pengembangan talenta dan tenaga kerja di Kota Surakarta, pelatihan dan pengembangan UMKM, penjajakan dan pengembangan potensi industri herbal, dan kerja sama dunia industri dengan dunia kampus. 

Solo Technopark merupakan ikon dari pusat inovasi dan vokasi yang memadukan unsur pengembangan iptek, kebutuhan pasar, industri dan bisnis untuk penguatan daya saing daerah. 

“Saya berharap, melalui kerja sama dengan PT Nestlé Indonesia, kehadiran Solo Technopark dapat menjadikan kota Surakarta sebagai katalis dalam menumbuhkembangkan wirausaha baru sekaligus menjadi motor penggerak ekonomi digital Indonesia,” ucap Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Berita Lainnya